Jelang Rehab Medis, Lapas Cilegon Gandeng BNNK

Cilegon, INFO_PAS – Menjelang pembukaan program rehabilitasi medis dan rehabilitasi sosial, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Cilegon menggandeng Badan Narkotika Nasional Kota ((BNNK) Cilegon menggelar kegiatan asesmen peserta rehabilitasi narkoba. Menurut Kepala Lapas (Kalapas) Cilegon, Erry Taruna DS, asesmen akan dilaksanakan selama empat hari mulai tanggal 18-21 Januari 2021 oleh empat asesor dari BNNK Cilegon.

“Peserta rehabilitasi untuk tahun 2021 ini, kami yang ditargetkan Direktorat Jenderal Pemasyarakatan sebanyak 400 peserta terdiri dari 100 Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) rehabilitasi medis dan 300 WBP rehabilitasi sosial,” ungkap Erry.

Lebih lanjut, Kalapas menjelaskan asesmen ini dikerjakan untuk mengetahui tujuh domain peserta rehabilitasi medis dan rehabilitasi sosial yang meliputi status medis, status pekerjaan, status sosial, status ekonomi, riwayat ketergantungan obat, status psikologi, dan kasus hukum yang dihadapi.

“Dari kegiatan ini diharapkan terdapat tindak lanjut berupa evaluasi psikologi, konseling, intervensi singkat, dan terapi medik tingkat lanjut, seperti terapi rumatan maupun rehabilitasi rawat inap bagi WBP peserta rehabilitasi narkoba Lapas Cilegon,” harapnya.

Awal tahun 2021 ini juga masih dalam situasi pandemi COVID-19. Kendati demikian, Erry mengaku pihaknya tetap akan konsisten melaksanakan target pimpinan untuk program rehabilitasi medis dan sosial bagi narapidana. “Kegiatan tetap dengan pengawasan ketat, disiplin menerapkan protokol Kesehatan. Kami bentuk tim satgas gugus COVID-19 dan dibantu tim dari Kepala Kesatuan Pengamanan Lapas untuk pengamanannya,” pungkas Erry. (prv)

Kontributor: Lapas Cilegon