Kalapas Cipinang Kunjungi Polda Metro Jaya, Tegaskan Komitmen Zero Narkoba

Jakarta, INFO_PAS –  Komitmen Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Cipinang dalam menciptakan lingkungan Pemasyarakatan yang bersih dari narkoba terus diperkuat melalui langkah nyata. Salah satu upaya Lapas Cipinang adalah menjalin sinergi dan kolaborasi strategis bersama kepolisian, khususnya Kepolisian Daerah Metro Jakarta Raya (Polda Metro Jaya).

Pada Senin (19/5), Kepala Lapas Cipinang, Wachid Wibowo, dampingi Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjenpas) Daerah Khusus Jakarta, Heri Azhari, lakukan kunjungan kerja ke Polda Metro Jaya. Bersama para Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pemasyarakatan se-Daerah Khusus Jakarta, rombongan  diterima langsung oleh Inspektur Pengawasan Daerah Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi (Kombes Pol.) Nurcholis.

Kunjungan ini merupakan bagian dari penguatan koordinasi antarlembaga dalam menghadapi tantangan Pemasyarakatan, terutama dalam upaya pemberantasan narkoba serta peningkatan keamanan dan ketertiban (kamtib) di Lapas. “Peningkatan pengawasan dan kolaborasi dengan kepolisian adalah langkah strategis dalam menciptakan Pemasyarakatan yang bersih dan bebas dari narkoba. Kami akan terus membangun komunikasi yang kuat dengan Polda Metro Jaya agar upaya ini makin efektif dan terintegrasi,” tegas Wachid.

Dalam kesempatan tersebut, Kakanwil Ditjenpas Jakarta menyatakan kerja sama ini merupakan bentuk nyata keseriusan jajaran Pemasyarakatan di Jakarta dalam menciptakan zona bebas narkoba. Langkah ini juga sejalan dengan arahan Ditjenpas untuk memperkuat sistem pembinaan yang aman, tertib, dan berintegritas tinggi. 

“Pemasyarakatan harus menjadi wilayah yang steril dari peredaran gelap narkoba maupun gangguan kamtib. Sinergi dengan Polda Metro Jaya menjadi penguat langkah preventif dan represif agar stabilitas Pemasyarakatan tetap terjaga,” ujar Heri.

Polda Metro Jaya melalui Kombes Pol. Nurcholis menyambut baik kolaborasi ini. Ia menegaskan sinergi antara kepolisian dan Pemasyarakatan adalah bagian penting dari ekosistem penegakan hukum.

“Kami memahami kompleksitas tantangan di lingkungan Pemasyarakatan. Karena itu, kami siap memberikan dukungan penuh dalam pengamanan dan pengawasan, khususnya dalam hal pencegahan dan pemberantasan narkoba,” janjinya.

Kunjungan kerja ini menandai makin eratnya hubungan kerja antara Pemasyarakatan dan Aparat Penegak Hukum, serta menjadi salah satu tonggak dalam penguatan sistem keamanan terpadu di lingkungan Pemasyarakatan. Dengan sinergi yang terus dibangun, Lapas Cipinang menegaskan komitmennya dalam mengimplementasikan 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Andrianto, khususnya dalam pemberantasan peredaran narkoba dan kejahatan digital di Lapas. Langkah ini mendukung terwujudnya Sistem Pemasyarakatan yang bersih, berintegritas, serta berorientasi pada pembinaan dan pemulihan Warga Binaan secara berkelanjutan. (IR)

Kontributor: Lapas Cipinang