Fakfak, INFO_PAS – Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Fakfak, Heru Trisulistiyono, bersama Tim Humas Lapas Fakfak melakukan kunjungan sekaligus pengontrolan terhadap salah satu program pembinaan di Pondok Asimilasi Perikanan Sero, Minggu (20/1).
Pondok Asimilasi Perikanan Sero merupakan perangkap yang terdiri dari susunan pagar yang akan menuntun ikan-ikan menuju perangkap. Perangkap Sero terbukti efektif digunakan di beberapa daerah dan alat ini termasuk dalam kategori ramah lingkungan.
Pondok Asimilasi Perikanan dikerjakan oleh Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Asimilasi sebanyak empat orang. Salah satu aset yang dimiliki oleh Lapas Fakfak dalam hal ketersediaan bahan makanan WBP, yaitu ikan laut.
[caption id="attachment_71821" align="aligncenter" width="225"] monitoring pondok asimilasi perikanan Lapas Fakfak[/caption]
Dalam kunjungan sekaligus pengontrolan tersebut, Kalapas secara langsung terlibat dalam proses penangkapan ikan laut dengan metode tebar jaring di tempat strategis. "Apa yang didapat merupakan hasil yang terbaik dan patut disyukuri dengan jumlah dua coolbox ini sangat melimpah,†puji Heru.
Ia menjelaskan tebar jaring dilakukan saat tengah malam sekitar jam 01:00 WIT, lalu pengecekan sekaligus penangkap ikan laut dilakukan saat pagi pada jam 05:30 WIT. Hasil tanggapan ikan laut akan dibawa ke lapas sebagai stok ikan segar di lapas dan sisanya akan dijual ke pasar lokal dengan harga lebih murah kepada masyarakat.
“Hasil penjualan tersebut akan dibagi secara merata dan adil, yaitu untuk pembelian BBM perahu dan upah kerja kepada WBP yang ikut dalam kegiatan kerja di Pondok Asimilasi Perikanan,†tegas Heru.
Kontributor: Janeke Tuange