Karya Warga Binaan Cipinang Harumkan Indonesia di International Tipitaka Chanting Ceremony
Jakarta, INFO_PAS - Dari tangan-tangan Warga Binaan yang tengah menata masa depan, lahirlah karya yang kini mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional. Hiasan bunga teratai hasil kerajinan Warga Binaan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Cipinang resmi menjadi cinderamata bagi delegasi pada International Tipiṭaka Chanting Ceremony ke-20, yang berlangsung pada 2–12 Desember 2025 di Mahabodhi Temple, Bodhgaya, India.
Kepala Lapas Cipinang, Wachid Wibowo, menyampaikan kabar membanggakan ini saat meninjau kegiatan pembinaan rohani di Vihara Catari Ariya Saccani, Jumat (5/12). Ia menjelaskan bahwa produksi cinderamata internasional tersebut merupakan hasil kolaborasi antara Lapas Cipinang dan Wanita Theravada Indonesia (Wandani), yang secara konsisten membina Warga Binaan dalam pengembangan spiritual sekaligus keterampilan tangan.
“Kami bangga karya Warga Binaan Cipinang dapat tampil di forum internasional. Ini menunjukkan bahwa pembinaan yang kami lakukan mampu menghasilkan karya bernilai tinggi dan diapresiasi secara global,” ujar Wachid.
Kepala Bidang Pembinaan, Iwan Setiawan, menambahkan bahwa bunga teratai memiliki filosofi yang mendalam. “Setiap teratai melambangkan harapan, ketabahan, dan pemulihan diri. Kami berharap karya ini menjadi pesan welas asih dan inspirasi bagi seluruh delegasi yang menerimanya,” ujarnya.
Salah satu Warga Binaan, STJ, yang terlibat dalam proses pembuatan, tak dapat menyembunyikan rasa harunya. “Saya tak pernah membayangkan karya saya bisa sampai ke luar negeri. Kebanggaan ini memberi semangat untuk terus berubah dan berkarya,” ungkapnya.
Partisipasi Warga Binaan Cipinang dalam ajang internasional ini menegaskan bahwa pembinaan pemasyarakatan bukan sekadar koreksi perilaku, tetapi juga upaya memulihkan martabat manusia melalui kreativitas dan kesempatan baru. Dengan semangat Profesional, Responsif, Integritas, Modern, dan Akuntabel (PRIMA), Lapas Cipinang terus menghadirkan pembinaan yang humanis, produktif, dan berdampak nyata hingga tingkat global. (afn)
Kontributor: Humas Lapas Cipinang
What's Your Reaction?


