Kembangkan SAE, Lapas Rangkasbitung Bentuk Kelompok Tani

Kembangkan SAE, Lapas Rangkasbitung Bentuk Kelompok Tani

Rangkasbtiung, INFO_PAS – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas III Rangkasbitung bekerja sama dengan Keluarga Insan Pemasyarakatan membentuk kelompok tani holtikultural mandiri di Sarana Asimilasi dan Edukasi (SAE) Lapas Rangkasbitung di desa Kadu Agung Timur, Kecamatan Cibadak, Rabu (27/1). Pembentukan kelompok tani ini dilakukan untuk mengembangkan potensi SAE guna mewujudkan salah satu program pemerintah, yakni ketahanan pangan nasional.

Ini juga merupakan tindak lanjut dukungan dari Dinas Pertanian Kabupaten Lebak agar SAE Lapas Rangkasbitung bisa dikelola sesuai standar pengelolaan lahan pertanian dan memiliki legalitas yang sah sebagai bagian dari kelompok tani holtikultura.

“Melihat potensi luas lahan dan sumber daya yang ada, pembentukan kelompok tani holtikultura secara definitif akan sangat menunjang pengelolaan lahan pertanian dan pengembangan SAE sebagai bagian edukasi, tempat pelatihan bagi masyarakat, dan sarana pembinan asimilasi bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) menjadi sarana yang efektif dan produktif,” ujar Nike, Koordinator Wilayah Petugas Dinas Pertanian Kecamatan Cibadak.

Kegiatan ini merupakan program pemberdayaan masyarakat dalam mendukung ketahanan pangan usaha budidaya cabai keriting. Tak hanya penyuluhan dan pelatihan, para petani juga mendapatkan ilmu pengetahuan dan ekspos teknologi guna kemajuan di bidang pertanian.

Kepala Lapas Rangkasbitung, Budi Ruswanto, didampingi Kepala Subseksi Pembinaan, Eka Yogaswara, berharap kegiatan ini bisa meningkatkan produktivitas lahan pertanian holtikultura di SAE Lapas Rangkasbitung yang berwawasan lingkungan atau penerapan ekonomi hijau serta peningkatan kesejahteraan masyarakat setempat, khususnya para petani. “Semoga bermanfaat sebagai sarana pembinaan WBP dan mampu berkontribusi positif bagi negara melalui Penerimaan Negara Bukan Pajak,” harap Budi.

Sejauh ini, Lapas Rangkasbitung terus bersinergi dengan pelbagai pihak dalam pengelolaan lahan yang dikenal dengan sebutan SAE Lapaskas. Dalam hal ini, Lapas Rangkasbitung dibantu PPL Pertanian, instansi terkait, pemerintah desa, dan pemerintah kabupaten agar pengelolaan pertanian menjadi lebih baik lagi. (IR)

 

 

 

Kontributor: Rahmat Setiawan

What's Your Reaction?

like
0
dislike
0
love
0
funny
0
angry
0
sad
0
wow
0