Lapas Banjarbaru-BRI Martapura Bahas Rencana Kerja Sama Program Kemandirian Warga Binaan

Banjarbaru, INFO_PAS – Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Kelas IIB Banjarbaru sambut kunjungan rombongan dari Bank Rakyat Indonesia (BRI) Cabang Martapura, Selasa (25/2). Pada kunjungan tersebut, kedua pihak membahas rencana kerja sama terkait program pembinaan kemandirian Warga Binaan.

Kepala Lapas Banjarbaru, I Wayan Nurasta Wibawa mengatakan fokus utama rencana kerja sama tersebut, yakni dukungan BRI Martapura melalui program BRI Peduli dengan memberikan bantuan dana Corporate Sosial Respons (CSR) untuk kegiatan pembinaan kemandiriaan Warga Binaan. Hal ini juga sebagai langkah strategis BRI Martapura yang turut andil dalam mendukung Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, seperti pengembangan produk Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah hasil karya Warga Binaan.

"Kami sangat senang BRI Martapura bukan hanya sebatas mitra kerja dalam pengelolaaan gaji petugas, tetapi juga berpartisipasi aktif dan peduli terhadap kegiatan pembinaan Warga Binaan. Kami juga sangat mengapresiasi dukungan yang akan diberikan BRI Martapura melalui dana CSR demi kelangsungan program pembinaan kemandirian Warga Binaan," terang Wayan.

Secara spesifik, Wayan menyampaikan dukungan tersebut mencakup bantuan permodalan dari dana CSR BRI Martapura untuk kegiatan pembinaan kemandirian Warga Binaan, seperti pembuatan mebel dan kerajinan purun. Selain itu, BRI Martapura juga akan membantu memasarkan batako hasil buatan Warga Binaan kepada pihak developer perumahan yang bekerja sama dengan BRI Martapura.

"Kami ucapkan terima kasih atas dukungan dan kepedulian BRI Martapura. Ini sangat berarti bagi kami dalam memberikan pembinaan yang lebih maksimal bagi Warga Binaan. Dengan keterampilan yang lebih baik, kami yakin mereka lebih siap kembali ke masyarakat," ucap Wayan.

Sementara itu, Pimpinan BRI Martapura, Subkhan Efendi, mengatakan kerja sama tersebut diharapkan mampu membuat pembinaan di Lapas Banjarbaru makin berkualitas dan memberikan dampak positif bagi Warga Binaan. Mereka diharapkan memiliki keterampilan dan mental yang lebih baik saat kembali ke tengah masyarakat, serta mampu berkontribusi secara positif dalam kehidupan sosial dan ekonomi.

"Kami melihat Lapas Banjarbaru punya lingkungan yang bersih dan berbagai kegiatan pembinaan yang sangat produktif. Kami mengapresiasi hal tersebut dan siap mendukung program-program Pemasyarakatan, khususnya pembinaan kemandiriaan Warga Binaan," janjinya. (IR)

Kontributor: Lapas Banjarbaru