Lapas Cipinang Bekali Warga Binaan dengan Pelatihan Menjahit dan Las Bersertifikat

Jakarta, INFO_PAS – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Cipinang terus memperkuat pembinaan kemandirian bagi Warga Binaan melalui program pelatihan keterampilan. Kali ini, bekerja sama dengan Pusat Pelatihan Kerja Daerah (PPKD) Jakarta Timur, Lapas Cipinang selenggarakan pelatihan menjahit dan las bersertifikat bagi Warga Binaan sebagai bekal untuk kehidupan setelah bebas.

Pelatihan ini diikuti 20 Warga Binaan dengan masing-masing 10 peserta dalam bidang menjahit dan las. Mereka mendapatkan bimbingan langsung dari instruktur profesional PPKD Jakarta Timur yang memberikan pelatihan dari dasar hingga tingkat mahir. Program ini dirancang untuk membekali Warga Binaan dengan keterampilan yang dapat mereka manfaatkan sebagai modal mencari pekerjaan atau berwirausaha mandiri.

Kepala Lapas Cipinang, Wachid Wibowo, menekankan pentingnya pelatihan berbasis keterampilan bagi Warga Binaan sebagai bagian dari pembinaan mereka. "Kami berkomitmen untuk membekali Warga Binaan dengan keterampilan bernilai guna setelah mereka bebas nanti. Dengan adanya pelatihan ini, kami berharap mereka memiliki kesempatan lebih baik untuk mendapatkan pekerjaan atau bahkan membuka usaha sendiri. Terima kasih kepada PPKD Jakarta Timur atas dukungan dan kerja samanya dalam mewujudkan program ini," ungkapnya, Selasa (18/2).

Krismitanto, salah satu trainer dalam pelatihan ini, menegaskan keterampilan menjahit dan las sangat dibutuhkan di dunia kerja sehingga diharapkan menjadi bekal berharga bagi para Warga Binaan. "Pelatihan ini tidak hanya memberi keterampilan teknis, tetapi juga membangun mental dan disiplin para peserta. Dengan sertifikat yang mereka dapatkan, peluang mereka untuk bekerja atau berwirausaha setelah bebas semakin besar. Semoga ilmu yang didapat bisa dimanfaatkan dengan baik," harapnya.

Salah satu peserta pelatihan, Jhoni Risdianto, menyampaikan rasa syukur atas kesempatan yang diberikan. "Saya sangat bersyukur bisa mengikuti pelatihan ini. Dengan keterampilan yang saya dapatkan, saya merasa lebih siap menghadapi kehidupan setelah bebas nanti. Semoga menjadi awal yang baik bagi saya untuk mencari pekerjaan atau bahkan membuka usaha sendiri," ucapnya.

Pelatihan ini selaras dengan misi Asta Cita Presiden dan Wakil Presiden RI dalam menciptakan lapangan kerja berkualitas, mendorong kewirausahaan, serta mengembangkan industri kreatif. Ke depan, Lapas Cipinang berkomitmen untuk terus menghadirkan program-program pembinaan inovatif yang tidak hanya memberikan keterampilan teknis, tetapi juga menumbuhkan semangat kemandirian bagi para Warga Binaan. (IR)

Kontributor: Lapas Cipinang