Lapas Cipinang Perkuat SPBE, Mantapkan Tata Kelola Arsip Digital lewat Sosialisasi Aplikasi Srikandi

Lapas Cipinang Perkuat SPBE, Mantapkan Tata Kelola Arsip Digital lewat Sosialisasi Aplikasi Srikandi

Jakarta, INFO_PAS – Komitmen Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Cipinang dalam mendukung transformasi digital birokrasi terus diperkuat. Salah satu buktinya, pada Kamis (19/6) Lapas Cipinang gelar sosialisasi aplikasi Srikandi atau Sistem Informasi Kearsipan Dinamis Terintegrasi sebagai langkah strategis dalam penerapan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE).

Kegiatan yang selenggarakan oleh Bagian Tata Usaha ini diikuti oleh perwakilan petugas dengan penyampaian teori dan praktik langsung. Fokus utamanya adalah meningkatkan kompetensi teknis serta kedisiplinan pengelolaan arsip elektronik yang akuntabel, transparan, dan sesuai regulasi nasional.

Kepala Lapas Cipinang, Wachid Wibowo, menegaskan pentingnya penguasaan teknologi informasi sebagai bagian dari budaya kerja modern di lingkungan Pemasyarakatan. “Aplikasi Srikandi bukan hanya alat bantu administratif, tetapi komitmen kita terhadap tata kelola dokumen yang rapi, tersistem, dan bisa dipertanggungjawabkan. Lapas Cipinang siap terus bergerak maju, beradaptasi dengan era digital, dan mendukung SPBE secara menyeluruh,” tegasnya.

Sebagai catatan positif, pada tahun 2024 Lapas Cipinang meraih penghargaan Unit Kerja Terbaik Pertama dalam Pemanfaatan Aplikasi Srikandi dari Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Daerah Khusus Jakarta. Hal ini menunjukkan konsistensi dan integritas tinggi dalam mendigitalisasi tata kelola kearsipan.

Kepala Bagian Tata Usaha, Lis Susanti, menyampaikan pemahaman terhadap aplikasi seperti Srikandi sangat krusial di tengah pergeseran pola kerja manual ke digital. “Kami ingin seluruh petugas tidak hanya paham prosedur, tetapi mampu mengoperasikan aplikasi secara mandiri, disiplin, dan sesuai ketentuan. Dengan praktik langsung, kami dorong mereka untuk membangun kebiasaan kerja yang efisien dan terintegrasi,” ujarnya.

Sementara itu, Rina Astrini selaku mentor mengapresiasi partisipasi aktif rekan-rekannya dan menekankan pentingnya kesiapan mental dalam menyambut perubahan sistem. “Semangat belajar dan beradaptasi sangat menentukan keberhasilan implementasi Srikandi. Arsip yang tertib adalah wajah pelayanan publik berkualitas,” tuturnya.

Dengan terselenggaranya sosialisasi ini, Lapas Cipinang menegaskan posisinya sebagai Lapas yang progresif, terbuka terhadap inovasi, dan mendukung program prioritas nasional, khususnya membangun birokrasi digital yang efisien dan berorientasi pada layanan publik yang akuntabel. (IR)

 

 

Kontributor: Lapas Cipinang
 

What's Your Reaction?

like
0
dislike
0
love
0
funny
0
angry
0
sad
0
wow
0