Lapas di Maluku Meriah Gelar Porsenap

Lapas di Maluku Meriah Gelar Porsenap

Wonreli, INFO_PAS – Pekan Olahraga dan Seni bagi Narapidana (Porsenap) dalam rangka Hari Dharma Karya Dhika (HDKD) Tahun 2022 ramai digelar oleh jajaran Pemasyarakatan di seluruh Indonesia. Di wilayah Maluku, tampak kemeriahan berlangsung selama pelaksanaan Porsenap.

Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas III Wonreli menggelar perlombaan dansa balon yang seru, Rabu (3/8). Permainan ini diikuti baik oleh petugas maupun Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) yang tampak lincah dalam mempertahankan balon agar tidak gagal dalam lomba.

“Hari ini lomba dansa balon dimainkan dengan melibatkan WBP juga petugas. Permainan sungguh seru dan terlihat sekali WBP sangat menikmati perlombaan,” ujar Kepala Subseksi Pembinaan Lapas Wonreli, Ariaty Iwamony, selaku Ketua Porsenap.

Salah satu WBP berinisial SD mengaku sangat antusias dalam perlombaan ini. Ia mengaku kekompakan dengan pasangan lomba sangat dibutuhkan. “Perlombaan ini sangat seru sekali. Dibutuhkan kelihaian tubuh dalam berdansa bersama pasangan, lucu sekali dengan instrumen yang meriah,” akunya.

Sementara, di Lapas Kelas III Namlea telah memasuki final perlombaan tenis meja. Dua kandidat terkuat dari perwakilan WBP blok Borneo bertanding di babak akhir pada Selasa (2/8). Pelaksana Harian (Plh) Kepala Lapas (Kalapas) Namlea, Tersih Victor Noya, turut menyaksikan sengitnya kompetisi tersebut.

“Junjung tinggi nilai sportivitas dan sikap fair play dalam pertandingan, karena kejujuran berperan penting di sini. Kalah dan menang bukanlah hal yang utama, melainkan rasa kebersamaan dan semaraknya,” pesan Tersih sebelum pertandingan dimulai.

Ia juga mengatakan, sebagai momentum refleksi kinerja Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia dalam kurun 77 tahun, gelaran Porsenap dalam menyongsong HDKD Tahun 2022 ini diharapkan dapat menjadi wadah untuk mempererat solidaritas, kebersamaan, dan ajang tercapainya tujuan Sistem Pemasyarakatan bagi WBP.

Usai memberikan arahannya, Tersih langsung membuka babak final yang disambut dengan antusias dan riuh tepuk tangan WBP. Lomba tenis meja yang telah diikuti oleh 16 peserta itu berlangsung alot antar dua finalis sampai akhirnya menghasilkan satu pemenang yakni Jefri Rahawarin yang mengalahkan rival satu bloknya, Syarifudin Kao. (prv)

 

Kontributor: Lapas Wonreli, Lapas Namlea

What's Your Reaction?

like
0
dislike
0
love
0
funny
0
angry
0
sad
0
wow
0