Lapas Namlea Akhiri Pekan dengan Panen 100 Kg Buncis dan 50 Ikat Sawi

Namlea, INFO_PAS - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas III Namlea menutup pekan kedua bulan September dengan hasil membanggakan. Warga Binaan berhasil memanen 100 kilogram buncis dan 50 ikat sawi dari lahan Sarana Asimilasi dan Edukasi (SAE) serta lahan dalam tembok Lapas, Sabtu (13/9).

Kepala Lapas Namlea, Muhammad M. Marasabessy, mengungkapkan rasa syukurnya atas hasil panen tersebut. “Panen ini menjadi penutup pekan yang manis bagi kami. Kami bersyukur atas hasil melimpah dari dua komoditas hortikultura yang dibudidayakan Warga Binaan, yakni buncis dan sawi,” ujarnya.

Ia menjelaskan, buncis yang ditanam merupakan jenis tanaman perennial yang dapat dipanen berulang kali. “Buncis ini sudah masuk panen kelima dan masih bisa dipanen hingga 10–15 kali. Sementara sawi kami tanam secara bergilir sehingga panennya tidak serentak, tetapi berkelanjutan. Ini semua merupakan wujud kontribusi Pemasyarakatan dalam mendukung ketahanan pangan nasional,” tambah Marasabessy.

Sementara itu, Kepala Subseksi Pembinaan, Mustafa La Abidin, menuturkan bahwa hasil panen kali ini sebagian besar merupakan pesanan dari pegawai dan pengepul sayuran lokal.

“Rata-rata pesanan bisa mencapai 150 kilogram per hari. Pendapatan dari hasil penjualan akan diputar kembali sebagai modal, disetor sebagai Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP), serta diberikan dalam bentuk premi bagi Warga Binaan,” jelas Mustafa.

Melalui kegiatan ini, Lapas Namlea terus menunjukkan komitmennya dalam membekali Warga Binaan dengan keterampilan pertanian, sekaligus mendukung program pemerintah dalam memperkuat ketahanan pangan nasional. (afn)

Kontributor: Humas Lapas Namlea