Lapas Pangkalpinang Bertekad Wujudkan Lapas Bebas Narkoba

Pangkalpinang, INFO_PAS – Razia gabungan Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Kepulauan Bangka Belitung dengan kepolisian, Badan Narkotika Nasional (BNN), dan Tentara Republik Indonesia di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Pangkalpinang, Kamis (17/3) berjalan sukses dan terkendali. Kegiatan ini dimaksudkan untuk mewujudkan lapas yang terbebas dari narkoba dan barang terlarang lainnya sesuai dengan arahan Menteri Hukum dan HAM. Razia tersebut berlangsung mulai pukul 08.30 WIB dengan berkekuatan 52 orang. “Razia ini diadakan untuk memutus mata rantai peredaran narkoba yang sering dikaitkan dengan lapas,” kata Kepala Kanwil Kemenkumham Bangka Belitung, Bambang, yang memimpin langsung pelaksanaan razia bersama Kepala Divisi Pemasyarakatan (Kadiv PAS) dan Kepala Lapas (Kalapas) Pangkalpinang. Dalam razai tersebut, seluruh blok diperiksa dengan dibantu anjing pelacak milik kepolisian khusus untuk mencari narkoba. “Dengan ada

Lapas Pangkalpinang Bertekad Wujudkan Lapas Bebas Narkoba
Pangkalpinang, INFO_PAS – Razia gabungan Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Kepulauan Bangka Belitung dengan kepolisian, Badan Narkotika Nasional (BNN), dan Tentara Republik Indonesia di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Pangkalpinang, Kamis (17/3) berjalan sukses dan terkendali. Kegiatan ini dimaksudkan untuk mewujudkan lapas yang terbebas dari narkoba dan barang terlarang lainnya sesuai dengan arahan Menteri Hukum dan HAM. Razia tersebut berlangsung mulai pukul 08.30 WIB dengan berkekuatan 52 orang. “Razia ini diadakan untuk memutus mata rantai peredaran narkoba yang sering dikaitkan dengan lapas,” kata Kepala Kanwil Kemenkumham Bangka Belitung, Bambang, yang memimpin langsung pelaksanaan razia bersama Kepala Divisi Pemasyarakatan (Kadiv PAS) dan Kepala Lapas (Kalapas) Pangkalpinang. Dalam razai tersebut, seluruh blok diperiksa dengan dibantu anjing pelacak milik kepolisian khusus untuk mencari narkoba. “Dengan adanya anjing pelacak dari kepolisian, kami merasa terbantu untuk penggeledahan,” tambah Kadiv PAS, Marcelina. Selain merazia blok, dokter dan jajaran BNN juga memeriksa urin Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) yang diduga mengkonsumsi narkotika. “Alhamdulillah hasil tes urin tidak ditemukan WBP yang menggunakan narkotika dan obat-obat terlarang,” kata Yuhelly selaku Kalapas Pangkalpinang. (IR)     Kontributor: Alfajri Septianriandi

What's Your Reaction?

like
0
dislike
0
love
0
funny
0
angry
0
sad
0
wow
0