Lapas Pangkalpinang Panen 127 Kg Jagung Pipil ‘Si Biji Emas‘

Pangkalpinang, INFOPAS – Komitmen dalam mewujudkan ketahanan pangan kembali dibuktikan oleh Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Pangkalpinang. Pada Jumat (11/7) Lapas Pangkalpinang melaksanakan panen perdana jagung pipil di lahan ketahanan pangan seluas kurang lebih 300 m² dengan hasil mencapai 127 kilogram.

Jagung pipil yang kerap dijuluki 'si biji emas‘ tidak hanya bernilai tinggi sebagai bahan pangan manusia, tetapi juga menjadi komoditas utama sebagai pakan ternak karena kandungan nutrisinya yang kaya dan harga yang relatif terjangkau. Rencananya, hasil panen tahap pertama ini akan dipasarkan ke pasar lokal.

“Kegiatan ini bukan hanya tentang hasil panen. Lebih dari itu, ini adalah bentuk nyata pembinaan kemandirian. Warga Binaan tidak hanya belajar bercocok tanam, tetapi juga memahami nilai kerja keras dan kemandirian,” ujar tegas Kepala Lapas Pangkalpinang, Sugeng Indrawan.

Pada kesempatan ini, turut hadir Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Kepulauan Bangka Belitung, Herman Sawiran. Ia mengapresiasi langkah dan capaian yang diraih Lapas Pangkalpinang.

“Panen ini adalah bukti Lapas Pangkalpinang bukan hanya tempat pembinaan, tetapi juga pusat pemberdayaan. Kita dorong terus agar Warga Binaan bisa menghasilkan karya yang bermanfaat,. Tidak hanya untuk mereka sendiri, tetapi juga untuk masyarakat,” ungkap Herman.

Kegiatan ini merupakan implementasi Asta Cita Presiden RI sejalan dengan 13 Program Akselerasi oleh Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Andrianto, terkait ketahanan pangan yang memberdayaan Warga Binaan.  Dengan kegiatan ini, diharapkan Warga Binaan mampu memiliki keterampilan dan semangat kemandirian sebagai bekal ketika kembali ke masyarakat kelak. Ke depan, kegiatan serupa akan terus dikembangkan di Lapas Pangkalpinang yang berdampak untuk masyarakat. (IR)

Kontributor: Lapas Pangkalpinang