Lapas Tanjungpandan Kembangkan Budidaya Pepaya California

Belitung, INFO_PAS – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Tanjungpandan terus berinovasi dalam melakukan program pembinaan kemandirian Warga Binaan. Kali ini, inovasi yang tengah dikembangkan, yakni budidaya perkebunan dengan penanaman pepaya california.

Kepala Seksi Pembinaan Narapidana/Anak Didik dan Kegiatan Kerja melalui Kepala Subseksi Kegiatan Kerja, Riski, menyampaikan budidaya ini pertama kali dikembangkan awal tahun lalu. Pihak Lapas pun terus mengajarkan dan mengarahkan Warga Binaan untuk inovatif dalam menyukseskan program pembinaan, baik kepribadian maupun kemandirian.

“Sebelumnya, kami laksanakan pelatihan kemandirian pertanian dasar bersama Balai Latihan Kerja Belitung. Dari kegiatan tersebut, kami aplikasikan di lapangan dengan menanam pepaya varites california dengan memanfaatkan lahan kosong yang awalnya gersang. Sempat gagal, tetapi kami coba terus. Alhamdulillah, akhirnya kami menemukan solusinya,” terang Riski, Senin (5/6).

Ia menyebut bibit pepaya jenis california dipilih karena relatif banyak peminatnya di pasaran. Terkait panen, ditargetkan dua bulan ke depan sudah dapat dilakukan panen.

“Hasilnya akan dijual dan dibagi untuk operasional pembelian bibit kembali, pemberian upah bagi Warga Binaan, dan setoran Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP),” tambah Riski.

Sementara itu, Kepala Lapas Tanjungpandan, Mahendra Sulaksana, menjelaskan komitmen jajarannya dalam berinovasi melalui Tiga Kunci Pemasyarakatan Maju. Pembinaan kepribadian maupun kemandirian terus dijalankan bersinergi bersama berbagai pihak.

“Membangun situasi keamanan dan ketertiban yang kondusif di Lapas memiliki keterkaitan antara pengamanan dan pembinaan. Ketika pembinaan di jalankan terstruktur dan berkelanjutan, setidaknya mampu membunuh kejenuhan Warga Binaan. Selain itu, ini menjadi suatu kebanggaan bahwa dari balik tembok Lapas, Warga Binaan turut ambil bagian memberikan kontribusi PNBP bagi negara,” pungkas Mahendra. (IR)

Kontributor: Lapas Tanjungpandan