Musikalitas Edukasi Politik WBP Rutan Pinrang Pukau Masyarakat

Pinrang, INFO_PAS - Pengawas Pemilihan Umum (Pemilu) Kabupaten Pinrang menggandeng Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Pinrang untuk lakukan edukasi politik kepada masyarakat Kabupaten Pinrang, Minggu (24/11). Kegiatan ini merupakan sosialisasi dan pencanangan pembentukan desa binaan pengawasan dan anti politik uang.
Dilaksanakan di Desa Samaulue, Kecamatan Lanrisang, Kabupaten Pinrang, turut hadir Bupati Pinrang yang diwakili Kepala Dinas Sosial, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Sulawesi Selatan, Konsultan Pemilu, para kepala desa se-Kabupaten Pinrang, dan masyarakat setempat.
Keikutsertaan Rutan Pinrang adalah untuk memberikan edukasi politik kepada masyarakat berupa pertunjukan musikalisasi puisi berjudul "Demokrasi di Negeri Sang Kancil" oleh Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) yang tergabung dalam Komunitas Sanggar Seni Rutan Pinrang.
Musikalisasi puisi ini membius penonton yang hadir, diantaranya perwakilan Bawaslu Provinsi Sulawesi Selatan yang menitikkan air mata mendengar syair-syair puisi yang dibacakan oleh WBP saat tampil.
Salah satu penggalan puisi yang membuatnya tercengang adalah:
Di negeri ini
Kusaksikan meriah pesta rakyat
Atas nama demokrasi yang penuh basa basi
Saling mencari sensasi, bertarung demi gengsi
Bahkan beraksi dengan belati
Demi tujuan yang tak pasti
Hingga berakhir di jeruji besi
Kepala Rutan (Karutan) Pinrang, Ali Imran, mengungkapkan WBP Rutan Pinrang bukan pertama kali tampil di luar, tetapi sudah beberapa penampilan dilakukan di luar rutan sebagai bentuk pembinaan sekaligus sosialiasasi kepada masyarakat luas.
"Inilah bentuk pembinaan kepribadian yang kami berikan. Kami bangga bisa ikut andil dalam kegiatan sosialisasi kali ini. Semoga memberikan pembelajaran positif bagi kita semua agar tidak terlibat dalam politik uang," harap Imran.
Hal senada disampaikan staf Rutan Pinrang, Anaruddin, selaku instruktur dan pembimbing Komunitas Sanggar Seni Rutan Pinrang. Ia bangga bercampur haru atas penampilan anak didiknya yang tampil memukau para tamu dan undangan.
"Walau berstatus narapidana dan dengan pelbagai latar yang berbeda, mereka tampil maksimal. Saya bangga akan hal itu. Terima kasih kepada Karutan yang memudahkan WBP berekspresi di hadapan masyarakat. Ini hal yang luar biasa bagi kami,” ucapnya.
Kontributor Rutan Pinrang
What's Your Reaction?






