Pembinaan Literasi di Lapas Cipinang, Puluhan Warga Binaan Manfaatkan Perpustakaan Setiap Harinya

Jakarta, INFO_PAS - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Cipinang terus meningkatkan pembinaan bagi Warga Binaannya melalui program peningkatan literasi. Setiap hari, rata-rata 55 Warga Binaan memanfaatkan fasilitas perpustakaan untuk memperluas wawasan dan meningkatkan keterampilan. Program pembinaan literasi ini menjadi bagian integral dari upaya Lapas Cipinang dalam memberikan pendidikan bermanfaat untuk reintegrasi sosial para Warga Binaan.
Kepala Lapas Cipinang, E. P. Prayer Manik, menekankan pentingnya pembinaan literasi bagi Warga Binaan. “Perpustakaan di Lapas Cipinang bukan hanya tempat membaca, tetapi sarana untuk mengembangkan diri. Literasi adalah kunci untuk memperluas wawasan dan meningkatkan keterampilan yang sangat diperlukan bagi Warga Binaan dalam mempersiapkan diri menghadapi kehidupan di luar Lapas,” tegasnya, Senin (18/11).
Sementara itu, staf seksi bimbingan kemasyarakatan, Frendo Farlon, juga menyampaikan harapannya terhadap program ini. “Program pembinaan literasi ini makin menunjukkan dampak positif bagi Warga Binaan. Selain memberi mereka kesempatan untuk belajar, juga membantu mengembangkan minat baca dan menambah pengetahuan. Kami berharap setelah mereka bebas, dapat memanfaatkan ilmu yang mereka peroleh untuk hidup yang lebih baik,” harapnya.
Salah satu Warga Binaan yang aktif memanfaatkan perpustakaan, Ajat Sudrajat, menyampaikan rasa syukurnya. “Sejak saya mulai membaca buku di perpustakaan, saya merasa banyak perubahan dalam cara pandang. Buku-buku yang saya baca tidak hanya menambah pengetahuan, tapi memberi harapan dan motivasi untuk menjadi lebih baik. Saya berharap dengan terus belajar, bisa memulai hidup baru setelah menjalani masa hukuman,” tuturnya.
Melalui pembinaan literasi ini, Lapas Cipinang berupaya mengimplementasikan prinsip-prinsip Panca Carana Laksya yang menjadi pedoman dalam pelaksanaan tugas Pemasyarakatan. Pembinaan ini tidak hanya berfokus pada pembelajaran formal, tetapi berorientasi pada pembentukan karakter dan keterampilan yang akan membantu Warga Binaan dalam reintegrasi mereka ke masyarakat. Dengan mengedepankan prinsip pengamanan, pembinaan, pelayanan, dan integritas, Lapas Cipinang bertekad untuk menciptakan lingkungan yang aman serta mendukung proses pembinaan yang lebih efektif dan manusiawi sejalan dengan visi besar Pemasyarakatan di Indonesia. (IR)
Kontributor: Lapas Cipinang
What's Your Reaction?






