Perpustakaan Manusela Brain, Wadah Warga Binaan Rutan Masohi Tingkatkan Pengetahuan

Perpustakaan Manusela Brain, Wadah Warga Binaan Rutan Masohi Tingkatkan Pengetahuan

Masohi, INFO_PAS - Perpustakaan Manusela Brain milik Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Masohi terus dimanfaatkan Warga Binaan sebagai sarana untuk menambah wawasan dan pengetahuan dengan kegiatan membaca. Kegiatan ini berada di bawah pengawasan petugas pembinaan kepribadian, Sadam Kairoti, yang secara aktif mendorong Warga Binaan untuk membudayakan literasi sebagai bagian dari proses pembinaan di Rutan.

Menurut Sadam, membaca tidak hanya memperluas khazanah ilmu, tetapi juga berperan penting dalam pembentukan karakter dan pola pikir positif bagi Warga Binaan. “Kami berupaya menciptakan suasana yang kondusif agar para Warga Binaan merasa nyaman dan termotivasi untuk belajar. Perpustakaan bukan sekadar tempat membaca, tetapi juga menjadi ruang refleksi dan pengembangan diri,” ujarnya, Selasa (15/7).

Sementara itu, Kepala Rutan Masohi, Idris Kilkoda, menyampaikan apresiasi terhadap antusiasme Warga Binaan dalam memanfaatkan perpustakaan. Ia menilai kegiatan literasi seperti ini merupakan bagian integral dari program pembinaan di Rutan Masohi.

“Kami terus mendorong kegiatan-kegiatan positif seperti ini. Membaca adalah jendela dunia dan kami ingin para Warga Binaan memiliki kesempatan yang sama untuk memperkaya diri mereka melalui buku. Semoga kegiatan ini memberikan dampak nyata dalam proses reintegrasi sosial mereka ke depannya,” harap Idris.

Tidak hanya dari petugas, Warga Binaan pun merasakan langsung manfaat dari adanya Perpustakaan Manusela Brain. Salah satu Warga Binaan, berinisial FS, mengaku kegiatan membaca telah membantunya mengisi waktu dengan lebih bermanfaat dan menumbuhkan motivasi untuk berubah menjadi pribadi yang lebih baik.

“Dulu saya tidak terlalu suka membaca. Sejak ada perpustakaan ini, saya jadi tertarik belajar hal-hal baru. Banyak buku yang membuka pikiran dan membuat saya ingin menjadi orang yang lebih berguna setelah bebas nanti,” ungkapnya.

Dengan koleksi buku yang terus diperbarui dan bervariasi mulai dari buku keagamaan, pengetahuan umum, keterampilan, hingga motivasi. Perpustakaan Manusela Brain menjadi salah satu fasilitas unggulan dalam mendukung pembinaan kepribadian di Rutan Masohi. Kegiatan ini menjadi bukti di balik jeruji, masih terbuka peluang untuk bertumbuh, belajar, dan mempersiapkan masa depan yang lebih baik. (IR)

 

 

Kontributor: Rutan Masohi

What's Your Reaction?

like
0
dislike
0
love
1
funny
0
angry
0
sad
0
wow
0