PK Bapas Ambon Bekali CASN dengan Materi Manajemen Stres dan Pendekatan Hadapi Warga Binaan

PK Bapas Ambon Bekali CASN dengan Materi Manajemen Stres dan Pendekatan Hadapi Warga Binaan

Ambon, INFO_PAS - Pembimbing Kemasyarakatan (PK) Balai Pemasyarakatan (Bapas) Kelas II Ambon, Rega Audia, berikan pembekalan bagi Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) di lingkungam Kantor Wilayah (Kanwil) Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjenpas) Maluku, Kamis (19/6). Pada kesempatan itu, ia menyuguhkan materi ‘Manajemen Stres bagi Petugas Pemasyarakatan’ dalam menghadapi tekanan dan pekerjaan berisiko tinggi.

Rega menyampaikan petugas Pemasyarakatan bukan hanya menjaga Warga Binaan, tapi harus pandai menjaga kestabilan emosi. Apalagi, petugas kerap kali dihadapkan pada situasi sulit kala berinteraksi langsung dengan Warga Binaan.

“Dibutuhkan ketahanan mental yang baik dan cara mengelola stres agar tidak berdampak buruk bagi diri sendiri dan lingkungan pekerjaan,” pesan Rega kepada CASN.

Pada kesempatan berbeda, PK Bapas Ambon lainnya, Anugraeni Yasir, memaparkan materi bertema ‘Aspek Psikologis dan Komunikasi Pengamanan dalam Konteks Psikologi Kriminal dan Warga Binaan. Materi ini berfokus pada cara petugas Pemasyarakatan membangun pendekatan yang lebih tepat dengan Warga Binaan.

“Setiap Warga Binaan datang dari latar belakang berbeda-beda, otomatis mereka memiliki sifat yang tidak sama. Tantangan kita sebagai petugas Pemasyarakatan, yaitu memahami pola pikir mereka serta sebisa mungkin melakukan pendekatan dengan cara komunikasi yang efektif dan menghindari konflik,” terang Anugraeni.

Ia juga menekankan pentingnya empati dan kecerdasan dalam mengelola stres saat menjalankan tugas. “Pemahaman terhadap psikologi kriminal dan dinamika perilaku Warga Binaan menjadi kunci dalam menjaga stabilitas dan keamanan di lapangan,“ tambah Anugraeni.

Sesi tersebut berlangsung interaktif, salah satunya disampaikan CASN, Arya M. Wally. “Sebelumnya, saya hanya tahu kita kerja menjaga tahanan. Setelah menyimak materi yang disampaikan Bapak/Ibu PK, mengubah pandangan saya bahwa kerja harus diimbangi pengendalian diri, apalagi pekerjaan kita memiliki tingkat risiko yang relatif tinggi,” ungkapnya.

Di tempat terpisah, Ellen M. Risakotta selaku Kepala Bapas Ambon mengungkapkan pembekalan ini menjadi langkah awal yang baik untuk menyiapkan CASN sebagai kader-kader Pemasyarakatan baru agar tidak hanya siap administrasi, tetapi juga siap mental menghadapi pekerjaan yang penuh tantangan. “Diharapkan menjadi bekal bagi CASN agar mampu menjalankan tugas dengan profesional dan berintegritas,” harapnya. (IR)

 

 

Kontributor: Bapas Ambon

What's Your Reaction?

like
0
dislike
0
love
0
funny
0
angry
0
sad
0
wow
0