Plh Sekda Saksikan Warga Binaan Lapas Bangkinag Masuk Islam

Bangkinang Kota (kamparkab.go.id) Narapidana yang masuk islam di Lapas Klas IIB Bangkinang terus bertambah. Setelah April lalu sembilan orang napi mengucapkan dua kalimah sahadat, Kamis (27/11) siang, giliran Khoo Yung Wen yang menjadi muallaf. Ayah satu anak ini disyahadatkan oleh Ustad Amri Darwis di Masjid At Taubah yang ada di komplek Lapas itu. Selain Plh Sekda Kampar Nurahmi, Kepala Lapas Klas IIB Bangkinang Agus Pritiatno dan beberapa orang lain ikut menjadi saksi. Dan Khoo Yung Wen pun resmi memakai nama baru, Ahmad Yasir. Usai memberikan sedikit tausiah, Ustad Amri Darwis yang juga menjadi pembimbing program Bimbingan Agama Islam Aplikasi Terintegrasi (BAIAT) di Lapas itu berharap supaya ada yang membimbing Ahmad Yasir untuk mengenal lebih dalam agama islam. Agus kemudian cerita bahwa Ahmad Yasir adalah narapidana kasus Kecelakaan lalu lintas yang musti menjalani 10 bulan penjara. “Khoo menyampaikan niatnya mau masuk Islam kepada Heru, salah seorang narapidana di lap

Plh Sekda Saksikan Warga Binaan Lapas Bangkinag Masuk Islam
Bangkinang Kota (kamparkab.go.id) Narapidana yang masuk islam di Lapas Klas IIB Bangkinang terus bertambah. Setelah April lalu sembilan orang napi mengucapkan dua kalimah sahadat, Kamis (27/11) siang, giliran Khoo Yung Wen yang menjadi muallaf. Ayah satu anak ini disyahadatkan oleh Ustad Amri Darwis di Masjid At Taubah yang ada di komplek Lapas itu. Selain Plh Sekda Kampar Nurahmi, Kepala Lapas Klas IIB Bangkinang Agus Pritiatno dan beberapa orang lain ikut menjadi saksi. Dan Khoo Yung Wen pun resmi memakai nama baru, Ahmad Yasir. Usai memberikan sedikit tausiah, Ustad Amri Darwis yang juga menjadi pembimbing program Bimbingan Agama Islam Aplikasi Terintegrasi (BAIAT) di Lapas itu berharap supaya ada yang membimbing Ahmad Yasir untuk mengenal lebih dalam agama islam. Agus kemudian cerita bahwa Ahmad Yasir adalah narapidana kasus Kecelakaan lalu lintas yang musti menjalani 10 bulan penjara. “Khoo menyampaikan niatnya mau masuk Islam kepada Heru, salah seorang narapidana di lapas ini. Oleh Heru, keinginan Khoo tadi langsung dia sampaikan kepada sipir. Niat masuk Islam itu murni dari dirinya sendiri. Katanya agama islam itu agama yang bersih. Contoh sederhana saja, kalau mau sholat harus berwudhu dulu,” Agus menirukan pengakuan Khoo. Menurut Nurahmi, trend warga Lapas Bangkinang masuk islam adalah dampak dari berbagai kegiatan peningkatan akhlak dan moral yang sudah berjalan di Lapas. “Ini merupakan bagian dari program 5 Pilar Pembangunan Kabupaten Kampar,” katanya. Tiap hari Rabu dari jam 10:00 wib hingga azan zuhur, warga binaan dicekoki pengajian. Termasuk cara berwudhu, belajar mengaji dari Juz Ammah hingga Alquran. Besoknya, kegiatan yang sama dilakukan. Rombongan Pemkab Kampar yang dikomandani oleh Jefry Noer, ikut sholat berjamaah di masjid At-Taubah di dalam komplek itu.   Maghrib hingga Isya ada lagi dakwah. Dan bagi yang pecandu narkoba, diwajibkan untuk puasa Senin Kamis. Sholat Taubat dan sholat sunnah lain juga dilakukan. Adalah Daulay, Hermayulis, Amiruddin, Jufri Jubir dan Mansyur yang sesama napi yang menjadi pembimbing agama di Lapas itu. Lantas malam Jumat, yasinan bersama. Tak hanya warga binaan, pegawai Lapas juga dilibatkan. Khusus yang sudah santri, tiap malam mereka melakukan pengajian hingga lepas Isya. Jam 21:00 wib barulah mereka masuk blok. “Di Lapas ini, tak mudah untuk menjadi santri. Ada sejumlah syarat yang musti dilalui. Pokoknya, asal ketahuan main-main, tak akan pernah lagi mereka bisa ikut,” terang Agus. Kalau saja aturan hukum bisa kendor, bisa jadi jumlah santri di Lapas itu akan membludak. Buktinya, masih ada sekitar 200  orang yang antri untuk dibolehkan menjadi santri. “Apapun ceritanya, saya musti mematuhi aturan. Meski sebenarnya membolehkan napi narkoba keluar blok sudah melanggar.Tapi saya pertaruhkan jabatan saya demi mereka. Sebab saya punya keyakinan, mereka tidak akan neko-neko,” kata Agus. (humas kampar) Sumber : kamparkab.go.id

What's Your Reaction?

like
0
dislike
0
love
0
funny
0
angry
0
sad
0
wow
0