Puluhan Duta Besar dan Menkumham Bertanding Olahraga Bersama Narapidana, Tandai Dibukanya Rangkaian Peringatan HBP Ke-59
Jakarta, INFO_PAS – Pekan Olahraga Pemasyarakatan memperingati Hari Bakti Pemasyarakatan (HBP) Ke-59 bertema “National Inmates Sports Day” resmi dibuka oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham) Republik Indonesia, Yasonna H. Laoly, Sabtu (11/3). Kegiatan yang digelar terpusat di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Kelas IIA Cipinang ini sekaligus pembuka seluruh rangkaian kegiatan peringatan HBP Ke-59 di seluruh Indonesia.
Kesempatan ini dihadiri 43 duta besar, perwakilan Sekretariat ASEAN, perwakilan United Nations Office on Drugs and Crime (UNODC), jajaran Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama di lingkungan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia, serta Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pemasyarakatan. Adapun beberapa duta besar negara sahabat yang hadir dalam kegiatan tersebut, yakni duta besar perwakilan negara ASEAN, Mesir, Venezuela, U.E.A, Saudi Arabia, Qatar, Tunisia, Thailand, Ukraina, Kroasia, Korea Utara, Seychelles, Nigeria, Hungaria, Armenia, Maroko, Italia, Kenya, Afrika Selatan, Pakistan, Armenia, Marocco, Dominika, Nigeria, Belanda, Singapura, Sudan, Jerman, dan Mozambik.
Kegiatan tersebut juga diikuti UPT Pemasyarakatan di seluruh Indonesia secara virtual, berikut pertandingan eksebisi antara Warga Binaan dengan stakeholder Pemasyarakatan wilayah setempat. Selanjutnya, digelar sejumlah kegiatan olahraga dan permainan tradisional, seperti pertandingan mini soccer, balap karung, balap bakiak, permainan bambu gila, dan dansa poco-poco yang tidak hanya diikuti oleh Warga Binaan, namun juga para undangan.
Yasonna berharap para undangan dapat menikmati permainan bersama dalam suasana akrab, termasuk dengan Warga Binaan. “Melalui kegiatan ini kita juga dapat menunjukkan kepada publik bahwa Warga Binaan adalah sahabat, saudara kita yang memiliki kesempatan untuk kembali menjadi masyarakat yang baik, berkualitas, taat hukum, dan tidak mengulangi tindak pidana lagi. Selaras dengan tujuan Sistem Pemasyarakatan,” ungkapnya.
Kepada duta besar, perwakilan Sekretariat ASEAN, dan perwakilan UNODC, Yasonna secara khusus menyampaikan terima kasihnya atas kehadiran mereka sebagai bentuk kontribusi dan dukungan dari negara sahabat dalam pelaksanaan tugas dan fungsi Pemasyarakatan di Indonesia. Dikatakan Menkumham, Warga Binaan wajib diperlakukan sebagai manusia yang memiliki hak asasi yang sama seperti manusia lainnya meskipun mereka memiliki keterbatasan di balik dinding dan jeruji besi.
“Di momen ini, kita juga dapat bersama-sama melihat langsung hasil produktivitas Warga Binaan. Kita dapat menyaksikan produk-produk karya mereka memiliki kualitas yang tidak kalah dengan produk di luar. Bahkan, sejumlah produk tersebut telah diekspor ke berbagai negara,” tutur Menkumham.
Apresiasi juga disampaikan Yasonna kepada seluruh jajaran Pemasyarakatan yang telah menginisiasi dan mempersiapkan penyelenggaraan kegiatan ini. Menurutnya, rangkaian kegiatan memperingati HBP yang melibatkan Warga Binaan, petugas Pemasyarakatan, dan masyarakat umum, termasuk stakeholders, adalah bentuk konsistensi tiga elemen pendukung untuk selalu berkolaborasi mewujudkan keberhasilan Sistem Pemasyarakatan.
“Pemasyarakataan tidak mungkin dapat bekerja sendiri. Tentu kami memerlukan support dari stakeholders, terutama Bapak/Ibu yang hadir saat ini, para duta besar negara sahabat yang kami banggakan dan mitra kerja kami, baik dalam maupun luar negeri. Sekali lagi terima kasih atas kolaborasi erat yang telah terjalin selama ini,” lanjutnya.
Mengakhiri sambutannya, Yasonna mengingatkan para peserta pekan olahraga untuk bermain secara sportif. “Selamat bertanding, jaga sportivitas, tunjukkan permainan terbaik, dan kita jaga bersama kondisi keamanan di UPT Pemasyarakatan,” tandasnya.
Rangkaian peringatan HBP Ke-59 meliputi Kompetisi Penilaian UPT Pemasyarakatan Terbaik, Lomba Film Pendek, Pelayanan Kesehatan Pemasyarakatan Proaktif, Pekan Olahraga Pemasyarakatan, Lomba Menulis Opini Populer (ESSAI) dengan tema “Peran Pembimbing Kemasyarakatan Dalam KUHP dan UU PAS”, One Day One Prison’s Product, Pemasyarakatan Bersih-Bersih, Seminar Pemasyarakatan, Lomba MTQ Warga Binaan, Safari Ramadan, Ziarah/Tabur Bunga di Taman Makam Pahlawan, Touring Pemasyarakatan Peduli, hingga puncaknya adalah Upacara HBP Ke-59 tanggal 27 April 2023 yang dirangkaikan dengan Syukuran HBP Ke-59.