Surabaya, INFO_PAS - Puluhan personel Rumah tahanan Negara ( Rutan ) Klas 1 Surabaya mendapat latihan menembak jitu, dengan instruktur dari Brimob Polda Jatim dilapangan menembak Lembaga Pemasyarakatan Klas 1 Surabaya di Porong, Sidoarjo Rabu (27/8). Hal itu dilakukan sebagai upaya peningkatan sumber daya manusia ( SDM ) petugas yang harus memiliki keterampilan dalam menjalankan fungsinya terutama dalam hal menggunakan senjata api guna mengantisipasi terjadinya kerusuhan dan kaburnya warga binaan permasyarakatan (WBP).

"Seluruh petugas diwajibkan tidak hanya mengusai senjata tetapi harus mahir menembak tepat sasaran," kata Kepala Kesatuan Pengamanan Rutan Klas 1 Surabaya, M.Ulin.

Keterampilan menggunakan senjata api (senpi) merupakan salah satu keahlian yang harus dimiliki oleh petugas rutan. "Kemahiran menembak tidak berarti petugas bisa sewenang-wenang, penembakan dapat dilakukan bila upaya persuasif diabaikan, terutama yang hendak melakukan kerusuhan di areal rutan,” tambah Ulin menjelaskan.

Untuk itu, Rutan Surabaya terus meningkatkan kemampuan personelnya agar mampu menembak tepat sasaran. “Jangan yang mau ditembak kaki, ternyata yang kena adalah kepala” timpal Ulin sambil tertawa.

Latihan menembak tepat sasaran ini menggunakan senjata api jenis revolver, dan merupakan salah satu upaya kesiapan petugas rutan seiring dengan jumlah penghuni dan petugas yang tidak seimbang. Pada kegiatan yang diikuti sekitar 80 orang peserta ini tidak hanya diikuti peserta dari Rutan Surabaya, perwakilan dari Rutan Gresik dan Lapas Surabaya juga turut serta.

“Kegiatan ini juga untuk menjaga konsolidasi antar petugas disekitaran Rutan klas 1 Surabaya, makanya kita sengaja mengundang beberapa perwakilan petugas dari Rutan Gresik dan Lapas Porong,” pungkas Ulin. (YS)