Tingkatkan Kompetensi Petugas, Lapas Semarang Gandeng Dosen Untag

Semarang, INFO_PAS – Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Kelas I Semarang, Dadi Mulyadi, menggelar kuliah umum dengan menggandeng dosen Universitas 17 Agustus 1945 Semarang dengan metode pembelajaran jarak jauh, Senin (9/11). Kegiatan digelar untuk meningkatkan kompetensi petugas Lapas Semarang sebagai implementasi kerja sama antara Lapas Semarang dengan Fakultas Hukum Universitas 17 Agustus 1945 Semarang yang ditandatangani Agustus tahun lalu.

Kuliah umum ini merupakan salah satu pengejawantahan dari visi dan misi Presiden Joko Widodo dalam membangun sumber daya manusia. Ini juga merupakan salah satu upaya Lapas Semarang dalam mewujudkan Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Corporate University (Corpu) serta berdasarkan Peraturan Kepala Lembaga Administrasi Negara Nomor 10 Tahun 2018 tentang Pengembangan Kompetensi Pegawai Negeri Sipil.

“Ini merupakan hal positif bahwa di tengah pandemi Coronavuris disease peningkatan kompetensi petugas tetap dilakukan dengan menggunakan pelbagai alternatif metode," ungkap Dadi.

“Petugas lapas harus selalu meningkatkan ilmu pengetahuan dan wawasan agar dapat pelaksanaan tugas pokok dan fungsi (tupoksi) dapat terlaksana dengan baik,” lanjutnya.

Ia menjelaskan Corpu dirancang agar baik individu petugas maupun institusi sama-sama menarik manfaat besar dan secara terus-menerus serta meningkatkan performa petugas yang berada dalam ekosistem organisasi. Dengan terwujudnya Kemenkumham Corpu, para petugas akan lebih terarah dalam proses pengembangan kompetensi karena banyak pilihan model pembelajaran yang tidak hanya berdampak pada kuantitas, namun lebih kepada kualitas yang dapat meningkatkan kinerja organisasi Kemenkumham.

"Harapannya seluruh petugas harus terus belajar demi meningkatnya pengetahunan dan wawasan agar dalam pelaksanaan tupoksi dapat terlaksana dengan baik serta terciptanya pelayanan prima untuk masyarakat," harap Dadi.

Kontributor: Fajar Sodiq