UPT Pemasyarakatan Maluku Disambangi PK Utama

UPT Pemasyarakatan Maluku Disambangi PK Utama

Ambon, INFO_PAS – Jajaran Pemasyarakatan di wilayah Maluku disambangi Pembimbing Kemasyarakatan (PK) Ahli Utama Direktorat Jenderal Pemasyrakatan, Rabu (30/3). Tiga orang PK Utama kali ini berkesempatan mengujungi tiga Unit Pelaksana Teknis Pemasyarakatan yang ada di Kota Ambon bersama Kepala Divisi Pemasyarakatan (Kadivpas) Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Maluku.

Di Balai Pemasyarakatan (Bapas) Ambon, kunjungan dilakukan tidak hanya sebagai kunjungan kerja, namun juga untuk mengetahui langsung kondisi Bapas dan pelaksanaan tugas fungsi PK di Bapas. “Dengan kedatangan PK Utama, dapat dipastikan secara langsung kendala-kendala yang dihadapi oleh PK Bapas Ambon ketika melakukan pembimbingan, pengawasan, dan pembimbingan ABH, maupun saat melakukan penelitian kemasyarakatan,” terang Fifi Firda selaku Kepala Bapas Ambon.

Salah satu PK Utama, Sutrisman, menekankan pada perkembangan pelaksanaan program kerja Kelompok Masyarakat Peduli Pemasyarakatan (Pokmas Lipas) di Bapas Ambon. Menurut Ketua Bidang I Dewan Pusat Ikatan Pembimbing Kemasyarakatan Indonesia ini, Bapas Ambon harus bersinergi dengan Pokmas Lipas untuk melibatkan masyarakat dalam mengentaskan Klien Pemasyarakatan.

“Ini sebagaimana tujuan Pemasyarakatan, yakni menjadikan Klien sebagai manusia seutuhnya, menyadari kesalahan, memperbaiki diri, dan tidak mengulangi perbuatannya sehingga dapat diterima kembali oleh lingkungan masyarakat,” tutur Sutrisman.

Menanggapi hal itu, Marthina Solilit selaku Kepala Subseksi Bimbingan Klien Dewasa Bapas Ambon menerangkan pihaknya telah menjalin hubungan kerja sama dan menandatangani kesepakatan melalui Memorandum of Understanding bersama Pokmas Lipas. “Sejauh ini, sudah ada beberapa kegiatan pembimbingan yang telah dilaksanakan dengan melibatkan Pokmas Lipas, di antaranya pmbimbingan kepribadian seperti penyuluhan hukum, ceramah agama, majelis taklim, hingga pelatihan jasmani. Sedangkan untuk pembimbingan kemandirian ada pelatihan las, hidroponik, dan kerajinan tangan,” urai Marthina.

Di Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas II Ambon, dua orang PK Utama, Ajub Suratman dan Bambang Sumardiono meninjau lingkungan LPKA Ambon, mulai dari ruang pusat informasi, dapur, ruang kelas Anak, wisma hunian Anak, serta melihat langsung pembinaan kerohanian yang sedang berlangsung di gereja dan masjid. Seraya berkeliling, Bambang menanyakan terkait pelaksanaan pendidikan Anak di LPKA Ambon.

Kepala LPKA Ambon, Catherian V. Piccauly, menjelaskan terdapat beberapa Anak LPKA Ambon yang baru usai mengikuti ujian sekolah yang diselenggarakan oleh sekolah asal mereka sebelum masuk ke LPKA Ambon. Ia juga menerangkan bahwa semua pelaksanaan ujian sekolah di LPKA Ambon dapat terlaksana dengan baik berkat dukungan dan kerja sama dari pihak keluarga dan sekolah.

“Kami juga telah membentuk Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat yang bekerja sama langsung dengan Dinas Pendidikan Kota Ambon untuk pendidikan formal paket A, B, dan C bagi Anak-Anak yang telah putus sekolah,” tambah Catherian.

Hal serupa tampak terjadi di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Perempuan Kelas III Ambon yang dikunjungi PK Utama Bambang Sumardiono. Kedatangan Bambang disambut oleh Kepala Urusan Tata Usaha Lapas Perempuan Ambon, Paulina Kiessya, yang mendampingi PK Utama meninjau dan mengontrol kondisi Lapas Perempuan Ambon.

“Salah satu program menyambut Hari Bakti Pemasyarakatan Ke-58 yaitu One Day, One Prison’s Product. Maka dari itu untuk jajaran Lapas Perempuan Kelas III Ambon harus menyiapkan produk andalannya dan harus menyiapkan lokasi promosi produk-produk andalan, sehingga dapat menarik perhatian masyarakat atau pembeli untuk membeli produk karya Warga Binaan Pemasyarakatan Lapas Perempuan Kelas III Ambon,” jelas Paulina.

Kadivpas Maluku, Saiful Sahri, yang turut mendampingi Bambang juga mengucapkan terima kasih atas kunjungan PK Utama ke Maluku, khususnya Lapas Perempuan Kelas III Ambon. Kepada Lapas Peremuan Kelas III Ambon, Saiful berharap dapat meningkatkan kualitas produk karya WBP dan meningkatkan kuantitas penjualannya.

Salah satu petugas Lapas Perempuan Kelas III Ambon yang bertugas sebagai Duta Layanan, M. Saad Henamuly, merasa terhormat atas kunjungan PK Utama. “Mudah-mudahan ini menjadi penambah semangat dan motivasi kami dalam bekerja,” kata Saad. (prv)

 

Kontributor: Bapas Ambon, LPKA Ambon, LPP Ambon

What's Your Reaction?

like
1
dislike
0
love
0
funny
0
angry
0
sad
0
wow
0