Warga Binaan Lapas Ampana Dibekali Tata Cara Nyoblos

Warga Binaan Lapas Ampana Dibekali Tata Cara Nyoblos

Ampana, INFO_PAS - Warga Binaan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Ampana dibekali tata cara pencoblosan pada Pemilihan Umum (Pemilu) Tahun 2024, Selasa (14/2). Kegiatan yang dilaksanakan di Aula Lapas tersebut dipandu oleh Kepala Subbagian Teknis Penyelenggara Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kabupaten Tojo Una-Una, Abdul Mutalib.

Kepala Lapas Ampana, Mansur Yunus Gafur, menjelaskan hal tersebut adalah bentuk sinergi dengan KPUD Kabupaten Tojo Una-Una untuk meyukseskan penyelenggaraan pemilu yang demokratis di Lapas. “Kami terus berkoordinasi untuk memastikan pemilu di sini berjalan lancar. Apalagi, Lapas Ampana memiliki satu Tempat Pemungutan Suara (TPS) Khusus dan nantinya akan menjadi tempat penyaluran suara bagi 275 Warga Binaan yang terdata sebagai DPT, DPTb, maupun DPK,” terangnya.

Hal itu pun mendapat apresiasi dari Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Sulawesi Tengah, Hermansyah Siregar. Hermansyah berharap melalui kegiatan tersebut, seluruh Warga Binaan dapat memberikan hak suaranya dengan sebaik-baiknya. Kepada seluruh petugas Pemasyarakatan di Sulawesi Tengah, ia juga tegaskan agar dalam menyukseskan Pemilu Tahun 2024 harus terus berasaskan netralitas dan tidak melakukan intervensi kepada seluruh Warga Binaan.

“Kami menyambut pesta demokrasi ini dengan penuh suka cita. Kegiatan ini sangat mendukung upaya kami guna menghadirkan proses pemilu yang demokratis. Kami pastikan netralitas dalam menjalankannya. Semoga berjalan sesuai rencana kita semua,” harap Hermansyah. 

Sebelumnya, Hermansyah memastikan 15 TPS Khusus di Lapas dan Rutan se-Sulawesi Tengah siap difungsikan pada gelaran Pemilu Tahun 2024. Ia mengimbau seluruh Kepala Satuan Kerja Pemasyarakatan dan jajarannya yang menjadi anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara agar menerapkan standar opersional prosedur penyelenggaraan pemilu dengan sebaik-baiknya.

“Laksanakan tugas dengan sebaik-baiknya, terapkan SOP penyelenggaraan Pemilu dengan tepat. Komitmen dan integritas kita jadi kunci dari suksesnya pemilu di 15 TPS Khusus ini,” pesan Hermansyah.

Hermansyah mengapresiasi atas kesiapan pemilu di Lapas dan Rutan seraya berharap koordinasi secara intens bersama mitra terkait terus dilakukan guna memastikan pemilu yang lancar serta aman dan kondusif. “Terus berkoordinasi secara intens bersama KPU, Bawaslu, dan mitra terkait lainnya. Siapkan antisipasi bila terdapat kendala yang mungkin terjadi di lapangan. Semua Warga Binaan yang tercatat sebagai calon pemilih harus menyalurkan suaranya secara nyaman dan tanpa adanya intervensi. Hak konstitusional mereka harus terpenuhi dengan baik,” pintanya.

Sementara itu, Ricky Dwi Biantoro selaku Kepala Divisi Pemasyarakatan menyebut pihaknya juga akan terbuka mendapat kunjungan dari insan media untuk memastikan pengawasan pemilu yang bersih dan akuntabel. “Komitmen kita adalah bagaimana Pemilu Tahun 2024 bersih dan akuntabel. Kita terbuka dengan seluruh insan media, namun sesuai dengan ketentuan yang berlaku,” urainya.

Tak lupa, Ricky berharap pemilu di Lapas dan Rutan berlangsung khidmat “Mari kita laksanakan pesta demokrasi dengan penuh khidmat dengan tetap menjaga persatuan dan kesatuan,” ajaknya. (IR)

 

Kontributor: Kanwil Kemenkumham Sulteng

What's Your Reaction?

like
0
dislike
0
love
0
funny
0
angry
0
sad
0
wow
0