Ada Perubahan Nomenklatur, 1007 Pejabat Kemenkumham Dilantik

Jakarta - Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Yasonna Laoly melantik 1007 pejabat seluruh jajaran unit kerja eselon I di lingkungan Kemenkumham. Pelantikan besar-besaran dilakukan karena adanya perubahan nomenklatur di sejumlah direktorat. "Ini perubahan nomenklatur seribu lebih pejabat. Ini jumlah paling banyak, masuk MURI kayaknya," ujar Yasonna di gedung Kemenkumham, Jakarta, Senin (21/12/2015). Yasonna berharap, pejabat yang baru dilantik dapat bersikap profesional dan melakukan pekerjaannya dengan baik. Pasalnya, masih banyak persoalan undang-undang, pelayanan publik, keimigrasian, dan lembaga pemasyarakatan yang menanti pejabat baru untuk segera diselesaikan. "Saya harap ada semangat terbaharukan supaya ada semangat baru untuk melaksanakan tugas pokok dan fungsi. Saya harap mereka melaksanakan tugas dengan tanggungjawab," kata Yasonna. Yasonna menilai, momentum pelantikan di akhir tahun ini dijadikan sebagai waktu terbaik untuk melakukan instrospek

Ada Perubahan Nomenklatur, 1007 Pejabat Kemenkumham Dilantik
Jakarta - Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Yasonna Laoly melantik 1007 pejabat seluruh jajaran unit kerja eselon I di lingkungan Kemenkumham. Pelantikan besar-besaran dilakukan karena adanya perubahan nomenklatur di sejumlah direktorat. "Ini perubahan nomenklatur seribu lebih pejabat. Ini jumlah paling banyak, masuk MURI kayaknya," ujar Yasonna di gedung Kemenkumham, Jakarta, Senin (21/12/2015). Yasonna berharap, pejabat yang baru dilantik dapat bersikap profesional dan melakukan pekerjaannya dengan baik. Pasalnya, masih banyak persoalan undang-undang, pelayanan publik, keimigrasian, dan lembaga pemasyarakatan yang menanti pejabat baru untuk segera diselesaikan. "Saya harap ada semangat terbaharukan supaya ada semangat baru untuk melaksanakan tugas pokok dan fungsi. Saya harap mereka melaksanakan tugas dengan tanggungjawab," kata Yasonna. Yasonna menilai, momentum pelantikan di akhir tahun ini dijadikan sebagai waktu terbaik untuk melakukan instrospeksi atas apa yang telah terjadi dan dicapai selama setahun dan merencanakan perbaikan ke depan. Setelah melalui seleksi dan penilaian ketat arasan, Yasonna berharap pejabat yang baru tidak bekerja asal asalan. "Saya minta tanggung jawab pimpinan unit kerja ditangani secara profesional. Saya tidak segan mengambil tindakan tegas," kata Yasonna. Menurut Yasonna, bekerja profesional adalah orang yang mengetahui benar pekerjaannya. Tak hanya itu, pejabat tersebut juga mampu mencari solusi permasalahan di unitnya dan menggerakkan jajarannya.(Nadia) Sumber : kompas.com  

What's Your Reaction?

like
0
dislike
0
love
0
funny
0
angry
0
sad
0
wow
0