Anak LPKA Palu Nobar Sambil Nikmati Popcorn Hasil Pelatihan Tata Boga

Palu, INFO_PAS – Anak di Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas II Palu mengikuti pelatihan tata boga dan pembinaan kewirausahaan. Pelatihan ini dilaksanakan pada Minggu (12/6) di ruang serbaguna LPKA Palu, berkat kerja sama LPKA Palu dengan Komunitas Generasi Anak Teladan (GenAnt) dan Komunitas Motor Yamaha Kota Palu.

Kepala LPKA Palu, Revanda Bangun, dalam pembukaan kegiatan mengucapkan terima kasihnya kepada pihak-pihak terkait atas jalinan kerja sama dan kepedulian yang ditunjukkan. “Tidak henti-hentinya kami menyampaikan rasa terima kasih atas segala bentuk kepedulian yang telah diberikan, mari terus bersama peduli kepada Anak,” ungkapnya.

Lebih lanjut pihaknya mengatakan, bentuk pelatihan seperti ini sangat penting dilakukan untuk kemajuan dari setiap Anak di LPKA. Meski tengah menjalani hukuman pidana, mereka tidak hanya harus menyelesaikan pendidikannya, namun juga harus menyiapkan skill dan kemampuan untuk menjawab tantangan dunia.

“Kegiatan ini sangat penting buat anakku sekalian, jangan malu bertanya, ikuti kegiatan ini dengan serius sehingga ilmu dan kemampuan kalian dapat bertambah. Semoga dari sini kalian dapat melihat peluang usaha yang saat ini makin sulit,” imbuh Revanda.

Sementara, Nurwahida selaku instruktur pelatihan menyampaikan terkait teknik dan ilmu kewirausahaan yang telah diterapkan oleh pengusaha-pengusaha sukses di bidang kuliner, dari cara meramu, mengolah, mengemas, hingga teknik memasarkannya. “Semua akan kita pelajari bersama, jangan lemahkan mental dengan berpikir kalau tata boga hanya dilakukan oleh kaum wanita. Bukankah panutan kita semua, Rasulullah, melakukan apa saja yang dilakukan oleh istrinya, seperti memasak, menyapu, dan sebagainya. Adikku pasti bisa,” tuturnya memotivasi.

Usai melaksanakan pelatihan, Anak LPKA Palu diberikan waktu hiburan dengan menonton bersama atau nobar film. Dengan ditemani sepaket popcorn hasil pelatihan tata boga dan minuman manis layaknya sedang berada didalam bioskop, seluruh Anak dengan penuh kecerian mengikuti setiap adegan dalam film yang ditonton.

“Rinduku dengan biskop terbayarkan,” ujar salah seorang Anak yang diikuti gelak tawa seluruh Anak yang menonton.

Dalam kesempatan tersebut, film yang diberikan merupakan film yang menceritakan tentang seorang anak yang memiliki semangat dalam mengarungi kehidupan yang mendorongnya untuk merasakan sakit dan jatuh berkali-kali. Meski demikian, tokoh anak dalam film tersebut tidak pernah berhenti berjuang dan berupaya hingga sukses dan dapat bermanfaat untuk semua manusia.

“Ini film telah kami sortir baik-baik, dari ceritanya sangat menginspirasi. Niatnya, kami ingin adik kita di sini melihat kegigihan dari tokoh utama yang tak pernah menyerah untuk hidup yang lebih baik,” ungkap Nurwahida. (prv)

Kontributor: Humas LPKA Palu