Antusias Selama Pelatihan, WBP Lapas Piru Dipuji BLK Ambon
Piru, INFO_PAS - Petugas Balai Latian Kerja (BLK) Ambon memuji Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Piru peserta pelatihan meubel, otomotif, listrik, dan pengelasan di lapas tersebut. “Selama kegiatan pelatihan meubel ini semuanya berjalan baik. Perserta juga antusias untuk kerja,†puji salah satu petugas BLK Ambon, Glein, Jumat (17/5). Pujian serupa disampaikan petugas BLK Ambon lainnya, Josep dan Brian. “Mereka kerjanya bagus dan sudah bisa mengerti serta memahami otomotif. Mereka sudah tahu alat-alat serta kunci-kunci yang harus dipakai. Semoga apabila mereka keluar dari lapas bisa menjadi lebih baik dan bisa membuka usaha sendiri di bidang pengelasan,†harap Brian yang diamini Josep. Salah satu WBP peserta pelatihan, Edi, merasa senang dan berterima kasih bisa diikutsertakan dalam pelatihan di Lapas Piru. “Saya ucapkan terima kasih kepada pihak lapas dan BLK atas kesempatan yang diberikan untuk dibina melalui program pel
Piru, INFO_PAS - Petugas Balai Latian Kerja (BLK) Ambon memuji Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Piru peserta pelatihan meubel, otomotif, listrik, dan pengelasan di lapas tersebut. “Selama kegiatan pelatihan meubel ini semuanya berjalan baik. Perserta juga antusias untuk kerja,†puji salah satu petugas BLK Ambon, Glein, Jumat (17/5).
Pujian serupa disampaikan petugas BLK Ambon lainnya, Josep dan Brian. “Mereka kerjanya bagus dan sudah bisa mengerti serta memahami otomotif. Mereka sudah tahu alat-alat serta kunci-kunci yang harus dipakai. Semoga apabila mereka keluar dari lapas bisa menjadi lebih baik dan bisa membuka usaha sendiri di bidang pengelasan,†harap Brian yang diamini Josep.
Salah satu WBP peserta pelatihan, Edi, merasa senang dan berterima kasih bisa diikutsertakan dalam pelatihan di Lapas Piru. “Saya ucapkan terima kasih kepada pihak lapas dan BLK atas kesempatan yang diberikan untuk dibina melalui program pelatihan ini,†ucapnya.
Hal yang sama dikatakan WBP Lapas Piru lainnya, Alaudin. “Saya senang karena selama kegiatan ini saya dapat ilmu. Rencananya jika saya bebas saya lamar dulu ke bengkel,†tuturnya.
WBP lainnya, Man, juga mengutarakan rasa senangnya. “Saya sangat senang karena awalnya saya yang tidak mengetahui, akhirnya bisa menjadi tau melalui pelatihan ini,†ungkapnya.
WBP Eli tak kuasa menahan rasa syukur bisa menjadi peserta pelatihan. “Saya sebagai peserta latihan sangat bersyukur karena dengan adanya pelatihan ini bisa dapat potensi untuk dikembangkan ketika bebas,†tuturnya.
[caption id="attachment_79587" align="aligncenter" width="300"]
peserta pelatihan di Lapas Piru[/caption]
Sementara itu, Kepala Sub Seksi Bimbingan Kerja Lapas Piru selaku pengawas pelatihan, Willy Diasz, menanggapi dengan bangga dan penuh harapan bahwa kedepannya akan dilaksanakan juga program-program kemandirian yang lain bagi WBP.
“Mereka sangat antusias dengan pekerjaan. Selama memantau mereka, saya lihat perkembangannya sangat luar biasa. Saya berharap tidak sampai di sini, tetapi apabila mereka bebas bisa melanjutkan kegiatan kemandirian yang mereka dapat di lapas,†harapnya.
Hal senada disampaikan Kepala Kesatuan Pengamanan Lapas Piru, La Sardini. “Program pelatihan di Lapas Piru berjalan lancar, tertib, dan aman mulai dari hari pertama sampai hari terakhir ini. Semoga apa yang diberikan dari BLK dapat dilaksana oleh WBK ketika mereka kembali ke masyarakat,†ucapnya.
Kepala Seksi Bimbingan Narapidana dan Kegiatan Kerja Lapas Piru, Abdurrahman, berharap serupa. “Melalui pelatihan ini WBP telah mendapat dasar ilmu yang bagus dan bisa mandiri demi masa depan mereka. Saya ucapkan terima kasih kepada petugas BLK Ambon,†serunya.
Apresiasi pun disampaikan Kepala Lapas Piru, Saiful Sahri. “Terima kasih kepada BLK Ambon yang sudah membantu kami melatih WBP dalam wujud program kemandirian. Semoga ini menjadi bekal bagi mereka ketika mereka kembali ke tengah-tengah masyarakat,†tutupnya.
Kontributor: Meldy
peserta pelatihan di Lapas Piru[/caption]
Sementara itu, Kepala Sub Seksi Bimbingan Kerja Lapas Piru selaku pengawas pelatihan, Willy Diasz, menanggapi dengan bangga dan penuh harapan bahwa kedepannya akan dilaksanakan juga program-program kemandirian yang lain bagi WBP.
“Mereka sangat antusias dengan pekerjaan. Selama memantau mereka, saya lihat perkembangannya sangat luar biasa. Saya berharap tidak sampai di sini, tetapi apabila mereka bebas bisa melanjutkan kegiatan kemandirian yang mereka dapat di lapas,†harapnya.
Hal senada disampaikan Kepala Kesatuan Pengamanan Lapas Piru, La Sardini. “Program pelatihan di Lapas Piru berjalan lancar, tertib, dan aman mulai dari hari pertama sampai hari terakhir ini. Semoga apa yang diberikan dari BLK dapat dilaksana oleh WBK ketika mereka kembali ke masyarakat,†ucapnya.
Kepala Seksi Bimbingan Narapidana dan Kegiatan Kerja Lapas Piru, Abdurrahman, berharap serupa. “Melalui pelatihan ini WBP telah mendapat dasar ilmu yang bagus dan bisa mandiri demi masa depan mereka. Saya ucapkan terima kasih kepada petugas BLK Ambon,†serunya.
Apresiasi pun disampaikan Kepala Lapas Piru, Saiful Sahri. “Terima kasih kepada BLK Ambon yang sudah membantu kami melatih WBP dalam wujud program kemandirian. Semoga ini menjadi bekal bagi mereka ketika mereka kembali ke tengah-tengah masyarakat,†tutupnya.
Kontributor: Meldy
What's Your Reaction?
