Assesment Wawancara Siapkan CPNS Sebelum Bertugas

Jakarta, INFO_PAS - Sebanyak 100 Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Kelas IIA Jakarta mengikuti assesment wawancara, Kamis (22/2) sebagai follow up kegiatan Assesment Psikologi yang dilaksanakan Kamis (15/2) pekan lalu. Kegiatan ini untuk melengkapi data dari urutan kegiatan assesment psikologi sebelumnya, namun menggunakan metode yang berbeda, yakni wawancara. Pelaksanaan kegiatan tersebut ditinjau pula oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM DKI Jakarta, Bambang Sumardiono. [caption id="attachment_56786" align="aligncenter" width="300"] Kegiatan Assesment Wawancara oleh Tim Psikolog[/caption] “Yang ingin kami capai adalah mengetahui komitmen, daya tahan, pengendalian emosi, integritas, relasi sosial, dan kerja sama saat bekerja di regu pengamanan nantinya,” tutur psikolog Lapas Narkotika Jakarta, Winanti. Selain psikolog Lapas Narkotika Jakarta, assesment wawancara juga menyertakan psikolog Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjen PAS). Assesment dilakukan dalam dua gelombang dimana masing-masing gelombang dibagi dalam dua kelas yang dikoordinir oleh Acik Veriati selaku Kepala Seksi Assesment dan Klasifikasi Ditjen PAS. “Diharapkan CPNS bisa lebih berusaha untuk bekerja dengan gerakan "Pemasyarakatan Pasti SMART,” harapnya.     Kontributor: Nurmala Dewi