Banjir Pesanan, Warga Binaan Lapas Takalar Produksi 36 Songkok Anyam

Takalar, INFO_PAS – Songkok anyam buatan Warga Binaan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Takalar terus diminati dan dipesan masyarakat. Kini, Warga Binaan Lapas Takalar tengah memproduksi 36 songkok anyam hasil pesanan dalam sebulan terakhir.

Kepala Lapas Takalar, Ashari, mengungkapkan Warga Binaan baru saja menyelesaikan 30 pesanan dari salah satu tokoh masyarakat dan enam songkok pesanan salah seorang petugas di Unit Pelaksana Teknis lain. "Keseluruhan, mereka sudah memproduksi lebih dari 100 songkok sejak dimulai bulan Agustus lalu," ujarnya, Minggu (17/12).

Menurut Ashari, songkok ini dijual dengan harga bervariatif mulai Rp125 ribu hingga Rp150 ribu tergantung motif dan modelnya. “Kami akan terus berupaya meningkatkan produksi dan pemasaran melalui kerja sama dengan berbagai pihak," janjinya.

Beberapa bulan lalu yang disaksikan oleh Pj. Bupati Takalar, Lapas Takalar juga telah menandatangani nota kesepahaman dengan dengan Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menegah, Tenaga Kerja, dan Transmigrasi terkait peningkatan kualitas produk kerajinan Warga Binaan. “Semoga melalui kerja sama ini songkok anyam hasil tangan Warga Binaan kami makin dikenal dan menarik minat masyarakat,” harap Ashari.

Di tempat berbeda, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Sulawesi Selatan, Liberti Sitinjak, mengapresiasi program pembinaan yang dilakukan di Lapas Takalar. "Mudah-mudahan pemesanannya terus meningkat dan dipasarkan meluas, baik secara langsung maupun online," ucapnya. (IR)

Kontributor: Lapas Takalar