Bapas Timur-Utara Luncurkan 5 Program Pelatihan Untuk 345 Klien Pemasyarakatan
Jakarta, INFO_PAS – Balai Pemasyarakatan (Bapas) Timur-Utara berikan 5 program kegiatan utama pelatihan kepada Klien Pemasyarakatan. “Kegiatan tersebut meliputi, pelatihan keterampilan setir mobil, bimbingan kerohanian, bimbingan kepribadian, pelatihan service handphone dan pelatihan membuat roti, cookies dan dimsum,†papar Esti Wahyuningsih, Kepala Bapas Jakarta Timur-Utara saat acara pembukaan 5 Kegiatan Program Pembimbingan Utama Bapas Jakarta Timur-Utara, Kamis (17/9).
“Total klien yang mengikuti kegiatan ini sebanyak 345 orang klien,†ungkap Esti dalam acara yang dihadiri oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jakarta, Marhjoeki dan Kepala Divisi pemasyarakatan Kemenkumham Jakarta, Basmanizar serta Seluruh Kepala UPT Pemasyarakatan DKI Jakarta.
Dalam acara tersebut, Esti menekankan bahwa prinsip “help people to help themselves†menjadi acuan pedoman rangkaian kegiatan tersebut. Tujuan dari kegiatan pembimbingan kepribadia
Jakarta, INFO_PAS – Balai Pemasyarakatan (Bapas) Timur-Utara berikan 5 program kegiatan utama pelatihan kepada Klien Pemasyarakatan. “Kegiatan tersebut meliputi, pelatihan keterampilan setir mobil, bimbingan kerohanian, bimbingan kepribadian, pelatihan service handphone dan pelatihan membuat roti, cookies dan dimsum,†papar Esti Wahyuningsih, Kepala Bapas Jakarta Timur-Utara saat acara pembukaan 5 Kegiatan Program Pembimbingan Utama Bapas Jakarta Timur-Utara, Kamis (17/9).
“Total klien yang mengikuti kegiatan ini sebanyak 345 orang klien,†ungkap Esti dalam acara yang dihadiri oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jakarta, Marhjoeki dan Kepala Divisi pemasyarakatan Kemenkumham Jakarta, Basmanizar serta Seluruh Kepala UPT Pemasyarakatan DKI Jakarta.
Dalam acara tersebut, Esti menekankan bahwa prinsip “help people to help themselves†menjadi acuan pedoman rangkaian kegiatan tersebut. Tujuan dari kegiatan pembimbingan kepribadian dan kerohanian diarahkan pada pembinaan mental dan watak agar klien menjadi manusia yang bertaqwa dan bertanggung jawab kepada diri sendiri, keluarga dan masyarakat. Sedangkan tujuan kegiatan pembimbingan keterampilan diarahkan agar klien dapat menghidupi dirinya dengan wirausaha untuk melanjutkan kehidupan ekonominya.
Sementara itu, Marjoeki yang didaulat untuk membuka kegiatan tersebut memberikan apresiasi atas kinerja jajaran Bapas Jakarta Timur-Utara. “Ini kemajuan yang baik, slogan “Ayo Kerja Kami PASTI†diwujudkan dengan capaian prestasi yang dapat dipertanggungjawabkan kepada institusi pemerintah dan masyarakat,†ujar Marjoeki yang selanjutnya menyematkan tanda peserta pelatihan kepada perwakilan peserta.
“Kegiatan ini merupakan kesempatan yang baik dan perlu dimanfaatkan sebaik mungkin oleh Klien Pemasyarakatan. Diharapkan klien dapat mengoptimalkan kemampuan atau potensi dari masing-masing kegiatan yang telah diikuti, sehingga dapat kembali ke masyarakat sebagai individu yang produktif,†pungkasnya berpesan. (NH)
Kontributor: Aditya SS/Nila Oktaviani