Barbershop Labaru Kembangkan Bakat dan Keterampilan Warga Binaan

Barbershop Labaru Kembangkan Bakat dan Keterampilan Warga Binaan

Banjarbaru, INFO_PAS - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Banjarbaru terus bekali Warga Binaan dengan berbagai keterampilan agar menjadi lebih produktif dan mandiri ketika kembali ke masyarakat. Upaya tersebut diwujudkan melalui kehadiran Barbershop Labaru sebagai tempat Warga Binaan mengembangkan bakar dan potensinya di bidang pangkas rambut.   

"Pada era modern ini, keterampilan memangkas rambut makin diminati dan menjadi peluang usaha yang menjanjikan. Dengan memiliki keterampilan tersebut, kami yakin Warga Binaan bisa lebih percaya diri untuk menata masa depan yang lebih baik," ungkap Kepala Lapas Banjarbaru, I Wayan Nurasta Wibawa, Senin (28/4).

Wayan mengapresiasi keterampilan Warga Binaan sehingga memfasilitasi pengadaan barbershop sebagai tempat cukur rambut Warga Binaan. "Kami ingin Warga Binaan setelah bebas bisa bekerja atau membuka usaha sendiri sehingga punya penghasilan tetap untuk menafkahi keluarganya. Dengan adanya barbershop, semoga mereka lebih siap dan mandiri saat kembali ke masyarakat nanti," harapnya.

Sementara itu, Kepala Subseksi Kegiatan Kerja, Ady Tri Marwoko, menerangkan Barbershop Labaru dibuka setiap hari dan operasionalnya diawasi langsung oleh petugas. "Harga potong rambut di Barbershop Labaru cukup murah dan terjangkau bagi Warga Binaan. Untuk potong model harganya Rp10.000. Apabila Warga Binaan ingin potong SKI akan kami gratiskan," ujarnya.

Salah satu Warga Binaan, Taufik, sangat bersyukur dengan adanya barbershop milik Lapas tersebut. "Semenjak dibukanya Barbershop Labaru, kami tidak kesusahan lagi kalau mau potong rambut. Hasil potongan rambutnya bagus, selalu sesuai keinginan kita. Meski sedang menjalani pidana, kami tetap terurus dan rapi, terlebih saat dikunjungi istri, wajib tampil ganteng pokoknya,” ungkapnya.

Warga Binaan yang bekerja sebagai kapster di Barbershop Labaru, Fahrul Rozy, mengucapkan terima kasih kepada Lapas Banjarbaru karena telah memfasilitasi keterampilan pangkas rambut yang ia miliki. Ia pun turut senang apabila para Warga Binaan puas dengan hasil pangkasnya.

"Sewaktu di luar saya, sempat bekerja di pangkas rambut milik teman. Saya sangat bersyukur, di sini bisa bekerja di Barbershop Labaru sambil mengembangkan lagi kemampuan yang ada. Saya senang kalau ada kawan-kawan Warga Binaan puas dengan hasil pangkas saya. Semoga ada modal untuk membuka usaha barbershop sendiri setelah bebas nanti," harap Fahrul. (IR)

 

 

Kontributor: Lapas Banjarbaru
 

What's Your Reaction?

like
1
dislike
0
love
1
funny
0
angry
0
sad
0
wow
0