Ciptakan Nuansa Baru, Karutan Manado Usung Jargon BERSINAR

Manado, INFO_PAS - Kepala Rumah Tahanan Negara (Karutan) Kelas IIA Manado yang belum dua pekan bertugas, Tony Martono, langsung menggelorakan jargon Bersinar, yakni Bersih, Elok, Religius, Sehat, Indah, Aman dan Ramah. Mantan Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Bontang itu berharap jargon Bersinar membawa nuansa baru di Rutan Manado. Menurut Tony, lingkungan bersih menjadi kewajiban yang dipadu dengan keelokan. Nuansa religius harus benar-benar tercipta dengan memperbanyak kegiatan kerohanian bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP). Problem kesehatan menjadi prioritas dimana WBP dituntut untuk tetap sehat dalam menjadi proses hukumnya di rutan. Rutan disulap agar terlihat indah dan elok dipandang serta ditata sebaik mungkin. Tony juga akan mempriorotaskan masalah keamanan dengan tetap memprioritaskan keramahtamahan. “Rutan  harus diciptakan agar benar-benar, aman, dan nyaman bagi semua penghuninya,” ujar Karutan. Ia b

Ciptakan Nuansa Baru, Karutan Manado Usung Jargon BERSINAR
Manado, INFO_PAS - Kepala Rumah Tahanan Negara (Karutan) Kelas IIA Manado yang belum dua pekan bertugas, Tony Martono, langsung menggelorakan jargon Bersinar, yakni Bersih, Elok, Religius, Sehat, Indah, Aman dan Ramah. Mantan Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Bontang itu berharap jargon Bersinar membawa nuansa baru di Rutan Manado. Menurut Tony, lingkungan bersih menjadi kewajiban yang dipadu dengan keelokan. Nuansa religius harus benar-benar tercipta dengan memperbanyak kegiatan kerohanian bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP). Problem kesehatan menjadi prioritas dimana WBP dituntut untuk tetap sehat dalam menjadi proses hukumnya di rutan. Rutan disulap agar terlihat indah dan elok dipandang serta ditata sebaik mungkin. Tony juga akan mempriorotaskan masalah keamanan dengan tetap memprioritaskan keramahtamahan. “Rutan  harus diciptakan agar benar-benar, aman, dan nyaman bagi semua penghuninya,” ujar Karutan. Ia bercerita saat menjadi Kalapas Bontang, jargonnya adalah Genilang. Begitu pun saat bertugas sebagai Karutan Tamian Layang. “Istilah ini sebenarnya sederhana, untuk memotivasi dalam meningkatkan kinerja,” tutur suami dari Kartini Sahetapy itu. Sebagai informasi, Tony menjabat Karutan Manado menggantikan Akhmad Zaenal Fikri yang kini dipercaya sebagai Karutan Palangkaraya. “Banyak prestasi terbaik yang ditinggalkan Pak Fikri di Rutan Manado.  Kini, tugas utama saya adalah mempertahankannya dan tentu akan memberikan yang terbaik,” janji pria yang juga pernah 13 tahun mengabdi di Merauke itu. Ayah dari Sasha Ecklesia Martono tersebut berjanji untuk memberikan nuansa baru di Rutan Manado.  “Saya ingin memberikan pengabdian terbaik di sini. Tentunya perlu dukungan dari semua staf yang ada serta peran serta WBP,” pungkasnya.     Kontributor: Rutan Manado

What's Your Reaction?

like
0
dislike
0
love
0
funny
0
angry
0
sad
0
wow
0