Coir Shade Produksi Warga Binaan Lapas Garut Tembus Pasar Spanyol

Garut, INFO_PAS – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Garut kembali buktikan hasil karya Warga Binaan telah berkualitas dunia. Hal ini dibuktikan dengan pelepasan ekspor produk unggulan karya Warga Binaan Lapas Garut berupa coir shade ke Spanyol, Kamis (25/9).

Acara yang berlangsung di halaman Lapas Garut ini menjadi tonggak penting bagi dunia Pemasyarakatan sekaligus penguatan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) nasional. Produk coir shade yang dihasilkan Warga Binaan merupakan hasil olahan sabut kelapa yang diproduksi melalui proses rajut dan jahit di Sentra Produksi Coir Shade Lapas Garut, sebelum akhirnya menembus pasar ekspor.

Kepala Lapas Garut, Rusdedy, menyampaikan unit usaha ini menjadi wadah pembinaan sekaligus pemberdayaan Warga Binaan. Tidak hanya menghasilkan produk bernilai ekonomi, tetapi juga memberikan keterampilan kerja, penghasilan, dan motivasi untuk kembali berdaya di masyarakat.

"Pelepasan ekspor ini menjadi bukti bahwa pembinaan kemandirian di Lapas mampu menghasilkan karya yang berdaya saing global. Kami akan terus berkomitmen menjadikan UMKM Pemasyarakatan sebagai jalan untuk membangun harapan dari balik tembok,” tegas Rusdedy.

Pada momen tersebut, turut hadir Menteri Koperasi dan UMKM RI, Maman Abdurrahman, didampingi Wakil Bupati Garut, Putri Karlina. “Salut, Lapas Garut betul-betul pro UMKM. Warga Binaan bukan hanya dibina, tapi diberi kesempatan berkarya hingga produknya tembus pasar dunia. Pemerintah akan terus hadir membuka akses pasar ekspor agar produk ini bisa makin berkembang,” puji Maman.

Ia juga menegaskan dua bentuk dukungan pemerintah untuk memperkuat UMKM Pemasyarakatan, yakni akses pembiayaan melalui lembaga keuangan daerah seperti Bank BJB serta akses pasar internasional bekerja sama dengan Kementerian Perdagangan dan Deputi Perluasan Akses Pasar. “Bayangkan, dari dalam Lapas bisa ekspor ke luar negeri. Ini luar biasa dan saya ingin model seperti Lapas Garut ini bisa direplikasi di tempat lain,” harap Maman.

Pelepasan ekspor ini menjadi bukti pembinaan kemandirian di Lapas mampu menghasilkan karya yang berdaya saing global. Ke depannya, Lapas Garut akan terus berkomitmen menjadikan UMKM Pemasyarakatan sebagai jalan untuk membangun harapan dari balik tembok. (IR)

Kontributor: Lapas Garut