Disaksikan Dirjen PAS, Lapas Tanjungpandan Resmikan Kerjasama dengan Pihak Ketiga

Pangkalpinang, INFO_PAS – Kerjasama pembinaan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) antara Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Klas IIB Tanjungpandan dengan sejumlah pihak ketiga resmi ditandatangani, Selasa (27/1). Peresmian kerjasama ini disaksikan langsung oleh Direktur Jenderal Pemasyarakatan (Dirjen PAS), Handoyo Sudradjat, serta disaksikan Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Kepulauan Bangka Belitung, Ajub Suratman. Dirjen PAS mengharapkan pelaksanaan kerjasama dapat berjalan lancar sesuai rencana dan kesepakatan yang telah ditandatangani. “Kami apresiasi upaya Lapas Tanjungpandan yang telah meningkatkan kualitas dan kuantitas kerjasama dengan pihak ketiga dalam hal pembinaan WBP,” ujar Handoyo. Dirjen PAS juga meminta seluruh pegawai agar ikut mendorong dan mendukung terlaksananya kerjasama ini. “Melalui kerjasama pembinaan tersebut diharapkan WBP mempunyai keterampilan yang didapat selama berada di lapas sehingga pada saat hukuman selesai bisa diterima di masyarakat serta tidak mengalami diskriminasi ataupun stigma negatif,” harapnya. Perjanjian kerjasama yang hari itu ditandatangani adalah Kerjasama Pendidikan Keagamaan Islam dengan Majelis Ulama Indonesia Kabupaten Belitung, Kerjasama Pendidikan Keagamaan Islam dengan Persatuan Islam Tionghoa Indonesia Kabupaten Belitung, Kerjasama Pelatihan Kesenian Hadra untuk WBP dengan Kelompok Hadra Buluh Tumbang, Kerjasama Pendidikan Pramuka WBP dengan Pengurus Gugus Depan SMA Negeri 2 Tanjungpandan, Kerjasama Peternakan Ayam untuk WBP dengan Bapak Saniman, Kerjasama Penyelenggaraan Pendidikan dengan UPTD SKB Kabupaten Belitung, Kerjasama Pendidikan (Tutorial Paket A, B, dan C) dengan Bapak Hary Susanto (mantan narapidana), Kerjasama Pelatihan Elektronika Rumah Tangga untuk WBP dengan LKP Adika Electric Belitung, dan Kerjasama Pembinaan Kesegaran Jasmani dengan Sanggar Senam Talenta Belitung. Seusai penandatanganan kerjasama, Dirjen PAS menyempatkan diri meninjau dan berinteraksi dengan WBP di blok hunian lapas dengan didampingi Kakanwil dan Kepala Divisi Pemasyarakatan Kemenkumham Bangka Belitung, serta Kepala Lapas dan sejumlah pejabat struktural Lapas Tanjungpandan. “Manfaatkan waktu selama di lapas agar menyadari kesalahan dan tidak mengulanginya lagi di kemudian hari. Ketika bebas dari lapas harus menjadi pribadi yang lebih baik dan berguna bagi keluarga, masyarakat, serta bangsa dan negara,” pesan Dirjen PAS kepada WBP. Saat disinggung terkait over kapasitas di Lapas Tanjungpandan oleh salah satu awak media yang hadir, Dirjen PAS tidak memungkirinya. “Hampir semua lapas sudah over kapasitas. Tidak hanya di Lapas Tanjungpandan. Salah satu solusinya adalah masyarakat sadar dan tidak berbuat kejahatan agar lapas tidak penuh,” jawab Handoyo. Pada kesempatan tersebut, Dirjen PAS beserta rombongan juga meninjau langsung lokasi eks Lapas Tanjungpandan untuk mengetahui situasi dan kondisi saat ini guna mencari solusinya. Setelah itu, rombongan bertolak ke Pangkalpinang untuk mengikuti agenda selanjutnya. (IR)     Kontributor: Lapas Tanjungpandan