Disdik Pekanbaru Ajarkan Paket A di Lapas

Pekanbaru, (Antarariau.com) - Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Pekanbaru kini memberi pembelajaran Paket A, B dan C bagi para penghuni lapas dewasa Kelas II A Pekanbaru untuk memenuhi program wajib belajar 12 tahun di Ibu Kota Provinsi Riau ini. "Kami sudah bekerja sama dengan Lapas Kelas II A Pekanbaru," kata Kepala Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) Kota Pekanbaru Rani Laris Lita di Pekanbaru, Kamis. Ia menjelaskan bahwa pembelajaran Paket A,B dan C bagi penghuni lapas itu sudah dimulai sejak 2014, tetapi baru bagi anak-anak. Seiring waktu untuk dewasa mulai dibuka tahun ini, sehingga diharapkan tahun 2016 peserta sudah bisa ujian dan mendapat ijazah. Pihaknya mengaku sudah mengirim para guru SKB untuk mengajar ke lapas dengan jadwal tiga kali seminggu. "Kini Jumlah murid paket A,B dan C ada 45 orang," kata dia. Jumlah ini diperkirakan masih akan bertambah seiring permintaan warga binaan, apalagi memang tidak dibatasi usia. Untuk mata pelajaran yang disaj

Disdik Pekanbaru Ajarkan Paket A di Lapas
Pekanbaru, (Antarariau.com) - Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Pekanbaru kini memberi pembelajaran Paket A, B dan C bagi para penghuni lapas dewasa Kelas II A Pekanbaru untuk memenuhi program wajib belajar 12 tahun di Ibu Kota Provinsi Riau ini. "Kami sudah bekerja sama dengan Lapas Kelas II A Pekanbaru," kata Kepala Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) Kota Pekanbaru Rani Laris Lita di Pekanbaru, Kamis. Ia menjelaskan bahwa pembelajaran Paket A,B dan C bagi penghuni lapas itu sudah dimulai sejak 2014, tetapi baru bagi anak-anak. Seiring waktu untuk dewasa mulai dibuka tahun ini, sehingga diharapkan tahun 2016 peserta sudah bisa ujian dan mendapat ijazah. Pihaknya mengaku sudah mengirim para guru SKB untuk mengajar ke lapas dengan jadwal tiga kali seminggu. "Kini Jumlah murid paket A,B dan C ada 45 orang," kata dia. Jumlah ini diperkirakan masih akan bertambah seiring permintaan warga binaan, apalagi memang tidak dibatasi usia. Untuk mata pelajaran yang disajikan rincinya sejauh ini sama seperti sekolah umum, karena dalam Paket A, siswa belajar lima bidang studi, Paket B enam dan Paket C setara SMA ada tujuh bidang studi. Kebijakan SKB ini, terang dia, adalah salah satu program Disdik untuk memenuhi target wajib belajar (wajar) 12 tahun di Pekanbaru. "Program SKB ini bertujuan menurunkan angka anak tidak sekolah," katanya. Berbicara biaya, dia menambahkan, Disdik menggratiskannya, karena semua buku sudah tersedia di lapas. "Kami hanya kirim tutor," katanya. Dia menambahkan selain paket pihaknya juga memberikan pembelajaran keterampilan bagi peserta lapas dewasa. Tujuannya selain untuk mengisi kesibukan warga binaan selama berada dilapas. Juga untuk membekali mereka agar setelah keluar dari masa hukuman bisa memiliki keterampilan untuk bersaing mencari kerja. "Minimal bisa jadi wirausaha," katanya. Sementara itu, Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) dewasa Dadi Mulyadi mengatakan fungsi lapas memberikan pembinaan mental dan pendidikan kemandirian. Salah satunya dengan paket A,B dan C. Sehingga para binaan yang menjalani masa tahanan tidak hanya terfokus pada aktifitas di dalam tetapi juga bisa melakukan proses belajar dan mendapatkan ilmu dan izajah. Sehingga mereka keluar sudah memiliki modal. "Kami di sini mempunyai selogan dari balik jeruji tetap bisa berkarya," katanya. Sumber : antarariau.com

What's Your Reaction?

like
0
dislike
0
love
0
funny
0
angry
0
sad
0
wow
0