Dorong Pembelajaran Lebih Interaktif, LPKA Palu Gelar Peer Tutoring bagi Anak Binaan

Dorong Pembelajaran Lebih Interaktif, LPKA Palu Gelar Peer Tutoring bagi Anak Binaan

Palu, INFO_PAS - Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas II Palu bekerja sama dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Palu gelar pelatihan peer tutoring bagi tutor Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Anak Mandiri. Kegiatan yang berlangsung Senin (1/12) hingga Selasa (2/12) di ruang belajar PKBM tersebut menjadi bagian dari upaya memperkuat proses pembelajaran yang lebih efektif dan menyenangkan bagi Anak Binaan.

Pelatihan ini diikuti tutor PKBM yang memiliki kemampuan akademik baik dan dipersiapkan untuk menjadi peer tutor (teman sebaya) yang mendampingi Anak Binaan dalam memahami materi pelajaran. Metode ini dinilai mampu membangun kepercayaan diri, kemandirian, serta interaksi positif antar-Anak Binaan.

Kepala LPKA Palu, Welli, menyampaikan bahwa metode pembelajaran teman sebaya dapat menjadi pendekatan yang lebih relevan bagi Anak Binaan. “Kami berharap kegiatan ini tidak hanya meningkatkan kemampuan akademik dan wawasan para tutor saat mengajar nanti, tetapi juga membentuk karakter Anak Binaan agar lebih percaya diri, saling membantu, dan mampu bekerja sama. Pendidikan di LPKA Palu tidak hanya soal pengetahuan, tetapi juga pembinaan mental, sosial, dan keterampilan,” ujar Welli.

Selama pelatihan, tutor mendapatkan materi mengenai teknik mengajar sederhana, cara memberikan penjelasan yang mudah dipahami, serta strategi komunikasi efektif.

Narasumber dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Palu, Taufik, menekankan pentingnya empati dan kesabaran dalam proses pendampingan belajar. Ia juga membawakan materi mengenai kebijakan pendidikan dan metode pembelajaran yang menyenangkan.

Taufik berharap para peer tutor mampu menciptakan suasana belajar yang interaktif dan inklusif serta menjadi teladan bagi Anak Binaan, baik dalam hal akademik maupun sikap sehari-hari.

Pada hari kedua, materi dilanjutkan oleh narasumber lain dari Disdikbud Palu, Os Mariam, yang menegaskan bahwa pelatihan ini tidak hanya fokus pada akademik, tetapi juga penguatan karakter.

“Pelatihan ini menjadi bagian dari pembinaan karakter dan penguatan soft skill. Kami ingin Anak Binaan memiliki keterampilan sosial yang baik, yang akan sangat bermanfaat bagi masa depan mereka,” jelasnya.

LPKA Palu berharap pelatihan ini dapat menghadirkan proses belajar yang lebih kondusif, inklusif, dan mendorong Anak Binaan untuk saling mendukung dalam mengembangkan potensi diri mereka. (afn)

 

Kontributor: Humas LPKA Palu

 

What's Your Reaction?

like
0
dislike
0
love
0
funny
0
angry
0
sad
0
wow
0