Jadi Pintu Pembelajaran Publik, Lapas Namlea Dukung Penelitian Mahasiswa Unpatti

Namlea, INFO_PAS – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas III Namlea tunjukkan komitmennya sebagai institusi yang tidak hanya berfokus pada pembinaan Narapidana, tetapi juga wadah pembelajaran bagi masyarakat dan kalangan akademik. Komitmen ini ditunjukkan melalui dukungan Lapas Namlea dalam memfasilitasi penelitian yang dilakukan oleh mahasiswa Universitas Pattimura (Unpatti), Muhammad Alifkah Barges, pada Kamis (10/4).
Kepala Lapas Namlea, Ilham, yakin penelitian ini membawa manfaat bagi keberlangsungan proses pembinaan di Lapas Namlea, terutama dalam aspek kesehatan. “Kami sangat mendukung penelitian ini dan berharap selama pelaksanaannya di Lapas Namlea, kegiatan ini berjalan lancar dan mendukung proses pembinaan di sini,” harapnya.
Sementara itu, Muhammad Alifkah Barges selaku mahasiswa Unpatti mengangkat tema penelitian dengan judul 'Hubungan dan Sikap Terhadap Perilaku Pencegahan Infeksi Menular Seksual di Lapas Kelas IIA Ambon'. Penelitian ini menggunakan metode pengisian kuesioner dengan melibatkan 30 Warga Binaan Lapas Namlea sebagai sampel pembanding.
“Lapas Namlea kami pilih sebagai lokasi pembanding karena memiliki beberapa alasan ilmiah yang relevan untuk mencapai tujuan penelitian, yaitu menganalisis hubungan antara pengetahuan, sikap, dan perilaku pencegahan Infeksi Menular Seksual (IMS) di kalangan Warga Binaan. Penelitian ini bertujuan membandingkan data kuesioner dari Lapas Ambon untuk memastikan temuan yang lebih akurat dan mencerminkan kondisi Warga Binaan di Lapas lain,” ungkap Alifkah.
Selain pengumpulan data melalui kuesioner, kegiatan ini juga mencakup sosialisasi kepada Warga Binaan tentang upaya pencegahan IMS di lingkungan Lapas. Muatan materi yang disampaikan bertujuan mengedukasi Warga Binaan dan meningkatkan kesadaran bahaya IMS, cara penularan, dan langkah pencegahanya. (IR)
Kontributor: Lapas Namlea
What's Your Reaction?






