Jalankan Program Pembinaan dengan Baik, LPKA Palu Dapat Apresiasi dari ORI

Palu, INFO_PAS - Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas II Palu mendapat apresiasi dari Ombudsman Republik Indonesia (ORI) terkait program pembinaan yang dijalankan kepada Anak Binaan. Apresiasi tersebut disampaikan Anggota ORI, Jemsly Hutabarat, kala menyambangi LPKA Palu bersama Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Sulawesi Tengah, Budi Argap Situngkir, dan Ketua Ombudsman Perwakilan Sulawesi Tengah, Moh. Iqbal Andi Magga, Senin (27/3).

Kunjungan tersebut bertujuan melihat jalannya pelayanan publik di LPKA Palu kepada masyarakat, dalam hal ini kepada para Anak Binaan. Rombongan meninjau beberapa lokasi dan fasilitas publik di LPKA Palu mulai dari kamar blok hunian, klinik, dan ruang pendidikan.

Jemsly menilai LPKA Palu secara teknis telah baik dalam mengelola fasilitas publik dan pelayanannya. Ia sangat mengapresiasi ketika mendapati satu anak yang sedang melaksanakan Ujian Sekolah Berstandar Nasional dan mengetahui dalam program pembinaan di LPKA Palu terdapat program pendidikan nonformal. Anak-anak yang berhadapan dengan hukum masih dapat melanjutkan sekolahnya walaupun sedang menjalani masa pidana.

“Ini kinerja yang sangat baik. Anak Binaan dapat dengan baik melanjutkan pendidikannya walau sedang berhadapan dengan hukum dan difasilitasi dengan sarana prasarana lengkap. Ini patut dipertahankan. Ini mengajarkan kita bahwa anak jika dihukum itu adalah perilakunya, bukan pendidikannya,” ungkap Jemly yang juga mengapresiasi adanya ruang keterampilan dan olahraga seperti fitness center untuk memantau tumbuh kembang Anak Binaan di LPKA Palu.

Senada, Budi Argap Situngkir selaku Kakanwil Kemenkumham Sulawesi Tengah juga menyampaikan bahwa dalam membina Anak Binaan, pihaknya memiliki LPKA sebagai ujung tombak, utamanya dalam eksekusinya. “LPKA Palu, selain secara aturan dipercaya sebagai tempat pembinaan bagi Anak Binaan agar berubah menjadi lebih baik, juga sudah seperti sekolah bagi mereka untuk bangkit dari keterpurakan atas kesalahan yang mereka buat,” ucapnya.

Sementara itu, Muh. Anis selaku Kepala Seksi Registrasi dan Klasifikasi menuturkan untuk menjadi yang terdepan dalam memenuhi hak-hak Anak Binaan, LPKA Palu akan terus menjunjung tinggi nilai-nilai hak asasi manusi dan perlakuan khusus kepada Anak Binaan sesuai undang-undang yang berlaku. “Sebagai pemerhati anak dan instansi yang bertanggung jawab atas Anak Berhadapan dengan Hukum, kami akan terus memberikan yang terbaik dalam memenuhi hak-hak mereka seraya memastikan tumbuh kembang dan pendidikan mereka terkawal dengan baik,” janjinya. (IR)

Kontributor: LPKA Palu