Jawatan Penjara Brunei Pelajari Upaya Pemasyarakatan Indonesia Bina Napi

Jakarta, INFO_PAS – Hari pertama memulai aktivitas kerja di tahun 2016, Senin (4/1) Direktorat Jenderal Pemasyarakatan menerima kunjungan dari 10 pejabat jawatan penjara Brunei Darussalam. Delegasi Brunei bermaksud mempelajari upaya Pemasyarakatan Indonesia dalam membina narapidana dengan berkunjung ke sejumlah Unit Pelaksana Teknis Pemasyarakatan di wilayah DKI Jakarta dan Banten. Saat mengunjungi Rumah Tahanan Negara (Rutan) Pondok Bambu, delegasi Brunei langsung disambut oleh Kepala Rutan (Karutan) Pondok Bambu, Sri Susilarti, yang menjelaskan struktur organisasi dan sekilas gambaran rutan. Karutan juga mendampingi delegasi Brunei meninjau tempat pembinaan kerohanian yang saat itu sedang berlangsung ceramah agama untuk tahanan beragama Islam, kegiatan ibadah untuk tahanan beragama Budha, serta meninjau melihat pembuatan manik-manik. “Di penjara Brunei juga ada keterampilan dari manik-manik, tetapi tidak sevariatif yang ada di Rutan Pondok Bambu,” u

Jawatan Penjara Brunei Pelajari Upaya Pemasyarakatan Indonesia Bina Napi
Jakarta, INFO_PAS – Hari pertama memulai aktivitas kerja di tahun 2016, Senin (4/1) Direktorat Jenderal Pemasyarakatan menerima kunjungan dari 10 pejabat jawatan penjara Brunei Darussalam. Delegasi Brunei bermaksud mempelajari upaya Pemasyarakatan Indonesia dalam membina narapidana dengan berkunjung ke sejumlah Unit Pelaksana Teknis Pemasyarakatan di wilayah DKI Jakarta dan Banten. Saat mengunjungi Rumah Tahanan Negara (Rutan) Pondok Bambu, delegasi Brunei langsung disambut oleh Kepala Rutan (Karutan) Pondok Bambu, Sri Susilarti, yang menjelaskan struktur organisasi dan sekilas gambaran rutan. Karutan juga mendampingi delegasi Brunei meninjau tempat pembinaan kerohanian yang saat itu sedang berlangsung ceramah agama untuk tahanan beragama Islam, kegiatan ibadah untuk tahanan beragama Budha, serta meninjau melihat pembuatan manik-manik. “Di penjara Brunei juga ada keterampilan dari manik-manik, tetapi tidak sevariatif yang ada di Rutan Pondok Bambu,” ucap Komandan Pusat Latihan Penjara Brunei, Hj. Saini hj. Maidin. Dalam kunjungan tersebut, delegasi Brunei disuguhkan tarian talempong dan paduan suara oleh Warga Binaan Pemasyarakatan Rutan Pondok Bambu. Selain itu, mereka juga berkunjung ke dapur yang saat itu tengah berlangsung proses pembuatan bolu ketan hitam, risoles, dan lumpia. Para delegasi pun sangat antusias mendengarkan penjelasan dari Ari Budi Ningsih selaku Kepala Sub Seksi (Kasubsi) Pelayanan Tahanan dan Kasubsi Bimbingan Kerja Rutan Pondok Bambu, Yeyen. “Kami ingin bertukar informasi dan pengalaman dalam menangani narapidana,” tutur Hj. Saini. Sebagai informasi. saat ini Rutan Pondok Bambu memiliki tujuh pavilion, yakni Pavilion Anggrek (tahanan tindak pidana umum), Pavilion Bougenvile (tahanan berusia lanjut), Pavilion Cendana (tahanan narkotika), Pavilion Dahlia (tindak pidana umum), Pavilion Edelweis (tindak pidana khusus), Pavilion Kenanga (tamping), dan Pavilion Isolasi.     Penulis: Yulia Wahyuningsih

What's Your Reaction?

like
0
dislike
0
love
0
funny
0
angry
1
sad
0
wow
0