Jelang Akhir Tahun, Jajaran Pengamanan Lapas Geledah Blok WBP

Jelang Akhir Tahun, Jajaran Pengamanan Lapas Geledah Blok WBP

Banda Naira, INFO_PAS - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas III Banda Naira gelar penggeledahan blok dan kamar hunian Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP), Kamis (30/12). Giat ini dipimpin oleh Kepala Subseksi Keamanan dan Ketertiban (Kamtib), Amier Azan.

Amier menjelaskan ini merupakan kegiatan rutin dan berkelanjutan yang dilaksanakan dalam meminimalisir peredaran narkoba dan benda-benda terlarang lainnya di Lapas Banda Naira serta deteksi dini jelang akhir tahun 2021. "Meskipun jumlah WBP di Lapas Banda Naira tidak terlalu banyak, yakni 12 orang, tetapi kami akan tetap rutin melaksanakan penggeledahan sesuai SOP. Ini dilakukan agar kita terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan," tegasnya.

Dari hasil penggeledahan, tidak ditemukan benda terlarang apapun yang berada di dalam area steril. Artinya, WBP taat dengan peraturan yang ada.

Kepala Lapas (Kalapas) Banda Naira, Hamdani menjelaskan penggeledahan ini sebagai wujud komitmen bersama dalam deteksi dini, yaitu mencegah terjadinya gangguan kamtib serta mengantisipasi peredaran dan pengendalian narkoba di Lapas. Ketiadaan benda terlarang di blok hunian WBP membuktikan mereka mendengar dan menaati apa yang sudah menjadi aturan di Lapas Banda Naira.

“Dari hasil penggeledahan yang dilakukan jajaran pengamanan, tidak ditemukan benda-benda terlarang. Tetapi, kami akan tetap rutin melaksanakan tugas dan tanggung jawab ini sesuai SOP yang ada. Ke depannya, saya harap terus seperti ini dan bisa lebih baik lagi,” harap Hamdani. 

Penggeledahan WBP juga dilakukan Satuan Operasional Kepatuhan Internal (Satops Patnal) Lapas IIB Piru jelang akhir tahun, Jumat (31/12). Kegiatan dipimpin oleh La Sardini selaku Kepala Seksi Administrasi Kamtib serta diikuti seluruh anggota Satops Patnal dan petugas jaga.

Penggeledahan dilakukan untuk memastikan tahun baru di Lapas Piru bersih dari barang-barang terlarang, penyalahgunaan handphone, maupun narkoba. "Dari hasil penggeledahan, tidak terdapat handphone maupun narkoba, tetapi masih ditemukan beberapa barang terlarang, seperti kartu remi, paku, kaca dan sendok stainless steel. Temuan tersebut kami sita untuk dimusnahkan. Kami juga akan memeriksa pemilik barang sebagai bahan deteksi dini di kemudian hari," ungkap Sardini.

Pada kesempatan yang sama, Kalapas Piru, Taufik Rachman, mengatakan razia rutin maupun insidentil membuktikan jajarannya berkomitmen kuat untuk memberantas peredaran barang terlarang di Lapas. "Kami berupaya semaksimal mungkin agar Lapas Piru bersih dari barang-barang terlarang. Keterbukaan informasi terhadap hasil temuan kami sampaikan detail agar terus menjadi pembenahan di kemudian hari," tandasnya. (IR)

 

Kontributor: Lapas Banda Naira, Lapas Piru

What's Your Reaction?

like
0
dislike
0
love
0
funny
0
angry
0
sad
0
wow
0