Kadivmin Sultra Sosialisasikan Pengendalian Internal di Rutan Unaaha

Unaaha, INFO_PAS - Bertempat di Aula Rumah Tahanan Negara (Rutan) Unaaha, Kepala Divisi Administrasi Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Sulawesi Tenggara, Kartini J.M Sihotang, Senin (30/12). Ia didampingi Kepala Sub Bagian (Kasubbag) Keuangan dan Kasubag Kepegawaian melaksanakan sosialisasi pengendalian internal atas pelaporan keuangan dan indikator kinerja pelaksanaan anggaran.

Kegiatan sosialisasi diikuti Kepala Rutan Unaaha dan seluruh jajarannya. Kartini menyampaikan pengendalian intern atas pelaporan keuangan adalah pengendalian yang secara spesifik dirancang untuk memberikan keyakinan yang memadai bahwa Laporan Keuangan yang dihasilkan merupakan laporan yang andal dan disusun sesuai dengan Standar Akuntansi Pemerintahan.

“Tujuan penerapan PIPK adalah memberikan keyakinan memadai bahwa pelaporan keuangan dilaksanakan dengan pengendalian intern yang memadai karena opini WTP adalah keniscayaan, kewajiban, dan bukan sesuatu yang luar biasa, tapi sebuah kewajaran. Semua K/L harusnya WTP,” jelas Kartini.

Ia menjelaskan ada lima prinsip PIPK yang harus dipenuhi, yaitu mendukung pencapaian tujuan organisasi; PIPK merupakan bagian yang tak terpisahkan dari proses organisasi dan pengambilan keputusan khususnya dalam perencanaan strategis; dalam penilaian PIPK harus dilakukan dengan sistematis, terstruktur, dan tepat waktu; mempertimbangkan keseimbangan aspek biaya dan manfaat; dan menjaga kepatuhan hukum dan peraturan perundang-undangan.

Selanjutnya, Kartini juga membawakan materi sosialisasi IPKA dan menyampaikan beberapa hal tentang kondisi Unit Pelaksana Teknis di wilayah kerja Kanwil Kemenkumhan, baik berkaitan proses mutasi, aset yang dimiliki Kemenkumham, dan indikator yang perlu dicapai dalam pelaksanaan anggaran. Lebih khusus, ia menekankan agar dalam pelaksanaan anggaran yang dikelola bagian keuangan untuk meningkatkan kinerja untuk meningkatkan penilaian saat evaluasi tentang pelaksanaan anggaran yang sebelumnya mendapat nilai cukup rendah dari target yang ingin dicapai.

Kontributor: Tri Hadi Putra