Kakanwil Jambi Tebar 2.000 Benih Ikan Lele di Lapas Sarolangun
Sarolangun, INFO_PAS – Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Jambi, Agus Nugroho, bersama Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Sarolangun, Irwan, dan Kepala Dinas Perikanan Sarolangun, Asnawi, menebar 2.000 benih ikan lele di kolam Lapas Sarolangun, Rabu (23/1). Kolam ikan berukuran cukup besar tersebut berhasil dibuat berkat kerja sama antara Lapas Sarolangun dengan Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Sarolangun. Sebelumnya, Pemerintah Daerah (Pemda) Sarolangun melalui Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Sarolangun juga membantu Lapas Sarolangun dalam pengadaan bibit ikan lele untuk ditebar di kolam yang baru saja dibuat tersebut. "Bagus ini. Kita harus mendorong Unit Pelaksana Teknis (UPT) di lingkungan Kemenkumham untuk terus melakukan inovasi. Tadi waktu kunjungan di Pemda Sarolangun, saya juga sudah membisikkan ke Bupati Sarolangun agar UPT Lapas Sarolangun dibantu,†tutur Kakanwil. Sementara itu, Kalapas Sarola
Sarolangun, INFO_PAS – Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Jambi, Agus Nugroho, bersama Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Sarolangun, Irwan, dan Kepala Dinas Perikanan Sarolangun, Asnawi, menebar 2.000 benih ikan lele di kolam Lapas Sarolangun, Rabu (23/1). Kolam ikan berukuran cukup besar tersebut berhasil dibuat berkat kerja sama antara Lapas Sarolangun dengan Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Sarolangun.
Sebelumnya, Pemerintah Daerah (Pemda) Sarolangun melalui Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Sarolangun juga membantu Lapas Sarolangun dalam pengadaan bibit ikan lele untuk ditebar di kolam yang baru saja dibuat tersebut.
"Bagus ini. Kita harus mendorong Unit Pelaksana Teknis (UPT) di lingkungan Kemenkumham untuk terus melakukan inovasi. Tadi waktu kunjungan di Pemda Sarolangun, saya juga sudah membisikkan ke Bupati Sarolangun agar UPT Lapas Sarolangun dibantu,†tutur Kakanwil.
Sementara itu, Kalapas Sarolangun, Irwan, mengatakan kedepannya pihaknya akan usahakan mendatangkan mesin produksi pakan ikan. "Dengan kolam sebesar ini, kami tidak punya cukup anggaran untuk membeli pelet ikan lele. Terlebih dalam rentang waktu cukup lama, ini cukup memberatkan bagi keuangan lapas,†ungkapnya.
[caption id="attachment_71946" align="aligncenter" width="192"]
kontrol keliling di Lapas Sarolangun[/caption]
Irwan berharap kolam yang sudah dibuat ini mampu produktif walau masih terkendala persediaan pelet lele. “Kami sudah mensiasati hal ini dengan mengirimkan proposal pengadaan alat produksi pakan ikan sendiri ke Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Jambi melalui Dinas Perikanan Kabupaten Sarolangun," tutur Kalapas.
Posisi kolam tersebut cukup strategis dan didesain sedemikian rupa agar menjadi agrowisata. Di sekeliling kolam juga ada pepohonan rindang yang kedepannya akan tumbuh besar sehingga bisa dijadikan tempat berteduh melepas penat mata.
Usai menebar benih ikan lele Kakanwil bersama rombongan dan seluruh petugas Lapas Sarolangun melakukan kontrol keliling blok hunian Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP), baik laki-laki maupun perempuan. Inspeksi juga dilakukan untuk mengecek kegiatan tamping dapur dalam menyiapkan santapan untuk WBP. Kunjungan diakhiri dengan arahan kepada seluruh petugas Lapas Sarolangun di Aula Gedung I Lapas Sarolangun.
Kontributor: Lapas Sarolangun
kontrol keliling di Lapas Sarolangun[/caption]
Irwan berharap kolam yang sudah dibuat ini mampu produktif walau masih terkendala persediaan pelet lele. “Kami sudah mensiasati hal ini dengan mengirimkan proposal pengadaan alat produksi pakan ikan sendiri ke Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Jambi melalui Dinas Perikanan Kabupaten Sarolangun," tutur Kalapas.
Posisi kolam tersebut cukup strategis dan didesain sedemikian rupa agar menjadi agrowisata. Di sekeliling kolam juga ada pepohonan rindang yang kedepannya akan tumbuh besar sehingga bisa dijadikan tempat berteduh melepas penat mata.
Usai menebar benih ikan lele Kakanwil bersama rombongan dan seluruh petugas Lapas Sarolangun melakukan kontrol keliling blok hunian Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP), baik laki-laki maupun perempuan. Inspeksi juga dilakukan untuk mengecek kegiatan tamping dapur dalam menyiapkan santapan untuk WBP. Kunjungan diakhiri dengan arahan kepada seluruh petugas Lapas Sarolangun di Aula Gedung I Lapas Sarolangun.
Kontributor: Lapas Sarolangun
What's Your Reaction?
