Karutan Masohi Kenalkan Sistem Pemasyarakatan kepada Bintara

Karutan Masohi Kenalkan Sistem Pemasyarakatan kepada Bintara

Masohi, INFO_PAS – Rumah Tahanan Negara (Rutan) Masohi dikunjungi 26 siswa Sekolah Bintara (Seba) untuk melakukan Kohesi Sosial pada Fungsi Teknik Reskim, Selasa (14/6). Ke-26 Bintara tersebut sedang menjalani pelatihan kerja pada Kepolisian Resor (Polres) Maluku Tengah dan ditujukan ke Rutan Masohi sebagai salah satu bentuk terjun langsung ke lapangan kerja.

Mereka didampingi oleh Kepala Unit (Kanit) Profis Kepolisian Daerah Maluku IPDA Daniel L. sebagai mentor dan BRIPKA Suherny selaku Kanit PPA Polres Maluku Tengah. Kepala Rutan (Karutan) Masohi, Bayu Muhammad menerima kunjungan dengan baik dan menyampaikan bahwa kunjungan yang dilakukan tepat karena kepolisian dan satuan kerja (satker) Pemasyarakatan saling berkaitan dalam Criminal Justice System.

“Selain itu, sebagai sesama Aparat Penegak Hukum di Malteng, sudah pasti kedua instansi akan sering membutuhkan bantuan dari satu dan lainnya,” ucap Bayu.

Pada pemberian materi, Karutan menjelaskan bahwa sistem penjara saat ini tidak lagi sama seperti yang terdahulu dan berbeda dari negara lainnya. Tidak lagi sebagai tempat untuk membuat jera, pada Sistem Pemasyarakatan kini memiliki tugas untuk memberikan perawatan dan pembinaan.

“Dengan adanya unsur hak asasi manusia, sudah tidak ada lagi penjara, melainkan menjadi Rutan dan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas). Rutan bagi tahanan yang belum memiliki ketatapan hukum, dan Lapas bagi narapidana yang sudah inkrah dan menjalani putusan pidana,” jelas Karutan.

Sebagai satu-satunya satker Pemasyarakatan yang ada di Maluku Tengah, sehingga Rutan Masohi juga berfungsi dalam memberikan pembinaan bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP). Pembinaan diberikan sesuai dengan keahlian dan keminatan yang dimiliki WBP untuk menjadi bekal saat kembali ke tengah-tengaH masyarakat.

“Kami juga memberikan program Asimilasi bagi WBP, yaitu pengenalan kembali ke masyarakat. Melalui Asimilasi kerja luar, melakukan pekerjaan di sekitar lingkungan Rutan Masohi dan Asimilasi di rumah, mereka menyelesaikan masa pidana di rumah dengan diwajibkan untuk melapor kepada Balai Pemasyarakatan,” tambah Bayu.

Para siswa diberikan kesempatan untuk melihat sarana prasarana Rutan Masohi dalam memberikan pelayanan dan pembinaan bagi WBP, di antaranya yaitu perpustakaan Manusela Brain dan ruang pangkas NYONK Barbershop.

“Terima kasih atas kesempatan dan ilmu yang diberikan kepada 26 Bintara kami, yang pasti akan bermanfaat bagi mereka saat melaksanakan tugas. Semoga kunjungan ini juga dapat mempererat sinergi antara Polres Maluku Tengah dan Rutan Masohi,” ucap IPDA Daniel saat mengakhiri kunjungan. (prv)

 

Kontributor: Rutan Masohi

What's Your Reaction?

like
0
dislike
0
love
0
funny
0
angry
0
sad
0
wow
0