Kecepatan Dalam Bekerja Adalah Kunci Utama Membangun Marwah Pemasyarakatan
Jakarta, _INFO_PAS - Direktur Jenderal Pemasyarakatan (Dirjenpas), Reynhard Silitonga, menekankan kecepatan menjadi peran penting untuk menghentikan dampak dari isu yang beredar mengenai Pemasyarakatan. Hal tersebut disampaikan Dirjenpas pada acara Evaluasi Kinerja Pemasyarakatan Tahun 2020 yang diselenggarakan di Swissotel PIK, Jakarta, Selasa (22/12).
Reynhard juga menyampaikan peran Kepala Divisi Pemasyarakatan (Kadivpas) dalam upaya menjaga stabilitas kemananan dan ketertiban di lapas dan rutan harus dioptimalkan untuk mengantisipasi terjadinya gangguan keamanan dan ketertiban “Saya tekankan lagi kepada Kadivpas, jangan sampai lewat dua hari. Koordinasi dan cek kebenarannya,” tegas Reynhard.
Lebih lanjut, dalam evaluasi kinerja ini masing-masing Pimpinan Tinggi Pratama Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjenpas) memaparkan hasil capaian kinerja tahun 2020 dan target kinerja tahun 2021 yang disampaikan secara langsung maupun virtual kepada Unit Pelaksana Teknis se-Indonesia yang menyaksikan kegiatan ini. Selain itu, Reynhard turut memberikan apresiasi, terutama kepada Pimpinan Tinggi Pratama Ditjenpas, yang telah bekerja keras selama tahun 2020. Meskipun pandemi Coronavirus disease, namun tetap semangat dalam menyelesaikan tugas secara optimal.
Tak lupa, ucapan terima kasih disampaikannya kepada Kadivpas atas kerja keras selama tahun 2020 dan berharap di tahun berikutnya lebih dimaksimalkan lagi sehingga apa yang dicita-citakan untuk membesarkan Pemasyarakatan menjadi nyata. "Terima kasih kepada seluruh Kadivpas yang sudah bekerja maksimal. Di tahun 2021, kejadian negatif yang ada jangan dibiarkan. Kita harus cepat. Cepat selesaikan, cepat koordinasi dengan Aparat Penegak Hukum, cepat koordinasi dengan wartawan,” tegas Dirjenpas.
“Mari kita jaga marwah Pemasyarakatan. Kita tunjukkan Pemasyarakatan pasti maju,” tambahnya.
Evaluasi Kinerja Pemasyarakatan Tahun 2020 turut diikuti seluruh Pimpinan Tinggi Pratama Ditjenpas, Kadivpas se-Indonesia, Kepala Lapas Kelas I se-Indonesia, serta jajaran staf administratif dan teknis Ditjenpas.