Kemenkumham Jatim bakal giatkan sidak rutin di Rutan dan Lapas

LENSAINDONESIA.COM: Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Jatim menginstruksikan pemeriksaan rutin atau sidak yang dilakukan setiap seminggu dua kali di Lapas dan Rutan, guna memerangi peredaran Narkoba.
Kepala Kanwil Kemenkumham Jatim Indro Purwoko mengatakan, terkait peredaran Narkoba yang sering dijumpai di Lapas Madiun, dirinya memerintahkan agar dilakukan pemeriksaan yang dilakukan dua kali selama seminggu. Hal ini bertujuan untuk menekan angka peredaran Narkoba dalam Lapas, baik dari Napi maupun pengunjung.
Kalau pemeriksaan rutin selalu dilakukan. Yang pasti, setiap seminggu dua kali kami memerintahkan Satgas untuk melakukan sidak bagi para Napi,” ujar Kakanwil Kemenkumham Jatim, Senin (3/2/2014).
Dijelaskannya, sidak yang dilakukan Satgas tidak hanya terfokus pada Lapas saja, Rumah Tahanan (Rutan) juga menjadi sasaran bagi sidak tersebut. Peningkatan pengawasan juga dilakukan pada para p

Kemenkumham Jatim bakal giatkan sidak rutin di Rutan dan Lapas
LENSAINDONESIA.COM: Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Jatim menginstruksikan pemeriksaan rutin atau sidak yang dilakukan setiap seminggu dua kali di Lapas dan Rutan, guna memerangi peredaran Narkoba.
Kepala Kanwil Kemenkumham Jatim Indro Purwoko mengatakan, terkait peredaran Narkoba yang sering dijumpai di Lapas Madiun, dirinya memerintahkan agar dilakukan pemeriksaan yang dilakukan dua kali selama seminggu. Hal ini bertujuan untuk menekan angka peredaran Narkoba dalam Lapas, baik dari Napi maupun pengunjung.
Kalau pemeriksaan rutin selalu dilakukan. Yang pasti, setiap seminggu dua kali kami memerintahkan Satgas untuk melakukan sidak bagi para Napi,” ujar Kakanwil Kemenkumham Jatim, Senin (3/2/2014).
Dijelaskannya, sidak yang dilakukan Satgas tidak hanya terfokus pada Lapas saja, Rumah Tahanan (Rutan) juga menjadi sasaran bagi sidak tersebut. Peningkatan pengawasan juga dilakukan pada para pengunjung yang akan memasuki Lapas dan Rutan. “Bila ada Napi yang melanggar, otomatis akan langsung diproses dan bisa juga remisinya dicabut,” terangnya.
Disinggung mengenai seringnya ditemukan Narkoba di Lapas Madiun, Indro mengaku kalau petugas sering menemukan peredaran Narkoba dengan berbagai macam cara. Agar tidak diketahui petugas, Narkoba yang diedarkan diakali dengan menaruhnya ke dalam bak sampah. “Walaupun dengan cara apapun, petugas selalu menemukan narkoba yang hendak diedarkan dalam Lapas,” ungkapnya.
Menurutnya, pengawasan yang dilakukan petugas benar-benar efektif. Bahkan, setiap harinya sering ada laporan terkait peredaran Narkoba di Lapas Madiun. “Di Lapas Madiun sering ditemukan bermacam cara peredaran Narkoba. Penemuan itu selalu dilaporkan ke Polres setempat, sayangnya jarang sekali diungkap ke public,” tegasnya.
Terpisah, Kabid Pembinaan dan Keamanan Kanwil Kemenkumham Jatim, Ali Musthofa menambahkan, sidak yang dilakukan petugas di Lapas Madiun, semata-mata untuk meminimalkan peredaran barang haram narkoba di dalam Lapas. Menurutnya, sering ditemukannya narkoba dalam Lapas merupakan hasil penggeledahan dari petugas. “Tidak ada jadwal tertentu dalam sidak. Pastinya, sidak dilakukan dua kali selama satu minggu, guna mengoptimalkan pemeriksaan terkait peredaran narkoba di Lapas Madiun,” imbuh Ali Musthofa.@ian

What's Your Reaction?

like
0
dislike
0
love
0
funny
0
angry
0
sad
0
wow
0