KPU Nunukan: Warga Binaan Lapas, Jangan Terjebak Money Politic
Nunukan, INFO_PAS – Jelang Pemilihan Umum serentak Bupati dan Wakil Bupati serta Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Utara Tahun 2015, KPU (Komisi Pemilihan Umum) Nunukan laksanakan sosialisasi di Lembaga Pemasyarakatan Klas II B Nunukan, Selasa (15/9).
“Tujuan sosialisasi ini agar warga binaan pemasyarakatan (WBP) memehami bahwa kita semua memiliki hak-hak yang sama dalam memberikan hak suaranya,†ujar Ketua KPU Nunukan Hj. Dewi Sari.
“Diharapkan bagi pemilih nanti (Warga binaan Lapas Nunukan) agar memilih salah satu pasangan calon gubernur dan bupati sesuai hati nurani dan jangan terjebak poitik uang (money politic),†Tegas Hj. Dewi berpesan kepada para WBP.
Dalam paparanya di aula Lapas Nunukan, Ketua KPU memberikan informasi tentang pasangan calon yang akan dipilih nanti kepada para WBP. Ada 2 (dua) pasangan calon Gubernur dan ada 4 (empat) Pasangan calon Bupati.
Pilkada Provinsi dan Kabupaten/kota akan dilakukan serentak seluruh I
Nunukan, INFO_PAS – Jelang Pemilihan Umum serentak Bupati dan Wakil Bupati serta Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Utara Tahun 2015, KPU (Komisi Pemilihan Umum) Nunukan laksanakan sosialisasi di Lembaga Pemasyarakatan Klas II B Nunukan, Selasa (15/9).
“Tujuan sosialisasi ini agar warga binaan pemasyarakatan (WBP) memehami bahwa kita semua memiliki hak-hak yang sama dalam memberikan hak suaranya,†ujar Ketua KPU Nunukan Hj. Dewi Sari.
“Diharapkan bagi pemilih nanti (Warga binaan Lapas Nunukan) agar memilih salah satu pasangan calon gubernur dan bupati sesuai hati nurani dan jangan terjebak poitik uang (money politic),†Tegas Hj. Dewi berpesan kepada para WBP.
Dalam paparanya di aula Lapas Nunukan, Ketua KPU memberikan informasi tentang pasangan calon yang akan dipilih nanti kepada para WBP. Ada 2 (dua) pasangan calon Gubernur dan ada 4 (empat) Pasangan calon Bupati.
Pilkada Provinsi dan Kabupaten/kota akan dilakukan serentak seluruh Indonesia. Di Kabupaten Nunukan sendiri Pilkada seharusnya dilakukan Tahun 2017. Namun karena masa tugas bupati berakhir 2016, agar tidak ada kekosongan kepala daerah, maka diikutkan serentak Tahun 2015 ini.
Lebih lanjut, Hj. Dewi Sari menghimbau WBP pada saat pemilihan tanggal 9 Desember 2015 nanti, senantiasa memegang prinsip 5 D. “Ingat lima D, Datang, Daftar, Di coblos, Di masukkan dalam kotak suara, dan terakhir Dicelupkan jarinya dalam tinta, tuturnya berpesan kepada WBP. (NH)
Â
Kontributor: Hendra Maha Sahputra