Lapas Palangka Raya Fasilitasi WBP Tanpa NIK Tetap Divaksin

Lapas Palangka Raya Fasilitasi WBP Tanpa NIK Tetap Divaksin

Palangka Raya, INFO_PAS - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Palangka Raya lakukan terobosan dalam menyukseskan program vaksinasi Coronavirus disease (COVID-19) bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) bersama Rumah Sakit Islam (RSI) PKU Muhammadiyah Palangka Raya, Senin (27/12/). Kini, para WBP yang belum memiliki Nomor Induk Kependudukan (NIK) tetap bisa mengikuti vaksinasi demi mempercepat program pemerintah dalam membentuk kekebalan kelompok di kalangan masyarakat sesuai standar World Health Organization.

Bertempat di Gazebo Serbaguna Lapas Palangka Raya, sebanyak 130 WBP mengikuti dengan tertib dan antusias vaksinasi dosis I gelombang IV dengan jenis Sinovac. Tim vaksinator COVID-19 RSI PKU Muhammadiyah Palangka Raya yang berjumlah 10 orang juga dibantu tim medis Lapas Palangka Raya dalam pendaftaran, absensi, dan pemberian vitamin pascavaksinasi.

Kepala Lapas Palangka Raya, Chandran Lestyono, sangat mengapresiasi upaya RSI PKU Muhammadiyah Palangka Raya yang telah bersedia memberikan vaksinasi kepada WBP yang tidak memiliki NIK. "Masih banyak WBP yang belum bisa terakomodir untuk divaksin sebelumnya karena kendala NIK. Dengan bantuan ini, kami sangat berterima kasih," ungkapnya.

Mengenai mekanisme vaksinasi tanpa menggunakan NIK, Chandran menjelaskan nantinya WBP akan menerima kartu vaksin yang telah disediakan RSI PKU Muhammadiyah Palangka Raya. Setelah bebas, WBP harus mengurus NIK di Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil untuk memperoleh sertifikat vaksin serta bisa mengakses aplikasi PeduliLindungi.

"Untuk sementara mereka hanya pegang kartu vaksin manual. Selanjutnya, mereka setelah keluar dari Lapas bisa mengurus NIK dan pergi ke RSI Muhammadiyah untuk diinput data dan mendapatkan sertifikat vaksin," terang Chandran.

Sebelumnya, Ketua Tim Vaksinator COVID-19 RSI PKU Muhammadiyah Palangka Raya, dr. Dika Hestiani, menjelaskan kegiatan ini merupakan program pemerintah hasil kerja sama  lembaga sosial yang didanai pemerintah Amerika Serikat dengan MPKU Muhammadiyah pusat untuk mempercepat proses vaksinasi. “Semoga pandemi COVID-19 cepat berlalu dan herd immunity di kalangan masyarakat mencapai di atas 70%," harapnya. (IR)

 

Kontributor: Lapas Palangka Raya
 

What's Your Reaction?

like
0
dislike
0
love
0
funny
0
angry
0
sad
0
wow
0