Lapas Perempuan Kendari Gerak Cepat Tangani Napi Sakit

Kendari, INFO_PAS - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Perempuan Kelas III Kendari kembali menunjukkan komitmennya dalam menangani Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP). Hal ini terbukti dari seriusnya Lapas Perempuan Kendari dalam penanganan dan perawatan kesehatan terhadap Nurhidayat, WBP yang dilarikan ke rumah sakit sejak Senin (19/2) lalu. Sebelumnya, Nur, sapaan Nurhidayat, telah menunjukkan gejala-gejala turunnya tingkat kesehatan sehingga harus diinfus di dalam lapas sejak Minggu (18/2) malam. Kepala Lapas Perempuan Kendari, Rita Ribawati mengatakan pihaknya segera memproses perawatan WBP tersebut. [caption id="attachment_56901" align="aligncenter" width="300"] penanganan WBP sakit[/caption] "Ketika laporan disampaikan oleh staf pembinaan yang berlatar belakang pendidikan perawat, saya setuju d

Lapas Perempuan Kendari Gerak Cepat Tangani Napi Sakit
Kendari, INFO_PAS - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Perempuan Kelas III Kendari kembali menunjukkan komitmennya dalam menangani Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP). Hal ini terbukti dari seriusnya Lapas Perempuan Kendari dalam penanganan dan perawatan kesehatan terhadap Nurhidayat, WBP yang dilarikan ke rumah sakit sejak Senin (19/2) lalu. Sebelumnya, Nur, sapaan Nurhidayat, telah menunjukkan gejala-gejala turunnya tingkat kesehatan sehingga harus diinfus di dalam lapas sejak Minggu (18/2) malam. Kepala Lapas Perempuan Kendari, Rita Ribawati mengatakan pihaknya segera memproses perawatan WBP tersebut. [caption id="attachment_56901" align="aligncenter" width="300"] penanganan WBP sakit[/caption] "Ketika laporan disampaikan oleh staf pembinaan yang berlatar belakang pendidikan perawat, saya setuju dan langsung dibawa ke rumah sakit. Kami langsung eksekusi begitu ada rekomendasi," tuturnya. Nur yang kini dirawat di Rumah Sakit Bhayangkara Kendari setelah sebelumnya dipindahkan dari Rumah Sakit Bahteramas Kendari didiagnosa menderita batu ginjal pada ginjal sebelah kirinya. Ia masih terus mendapat penangan dari pihak rumah sakit dengan pengawalan dari pihak lapas. "Dengan kondisi serba terbatas, kami berharap dapat terus cepat tanggap dalam penanganan kesehatan terhadap WBP," harap Rita.     Kontributor: Rahmayanti

What's Your Reaction?

like
0
dislike
0
love
0
funny
0
angry
0
sad
0
wow
0