Lapas Ternate Bekali Warga Binaan dengan Pembinaan Kerohanian Rutin

Ternate, INFO_PAS - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Ternate terus menguatkan pembinaan kepribadian Warga Binaan melalui kegiatan pembinaan kerohanian yang digelar rutin setiap pekan. Jumat (12/9), seluruh Warga Binaan beragama Islam mengikuti tausiyah yang dipusatkan di Masjid Attaubah Lapas Ternate dengan menghadirkan Penyuluh Agama Kantor Kementerian Agama Kota Ternate, Ustaz Suardi.

Dalam tausiyahnya, Ustaz Suardi menekankan pentingnya menjaga persaudaraan antarsesama muslim. Ia menyebutkan bahwa Islam mengajarkan umatnya untuk saling mendukung, tolong-menolong, dan menguatkan dalam kebaikan. Selain itu, ia juga mengingatkan tentang peran salat sebagai tiang agama yang bukan hanya bernilai ibadah, tetapi juga menjadi benteng moral dalam kehidupan sehari-hari.

“Salat adalah pondasi dalam membentuk pribadi yang lebih baik. Jika kita menjaga salat dengan benar, insyaallah kita akan terhindar dari perbuatan tercela dan bisa menjalani hidup lebih bermakna,” ujarnya di hadapan para Warga Binaan.

Kepala Seksi Pembinaan Lapas Ternate, Yuslizar, yang hadir mewakili Kepala Lapas Ternate, Faozul Ansori, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari program pembinaan kepribadian yang konsisten dijalankan. Ia berharap kegiatan ini mampu memperkuat spiritualitas sekaligus memberikan motivasi bagi Warga Binaan untuk berubah ke arah yang lebih baik.

“Pembinaan kerohanian menjadi salah satu fokus kami. Melalui kegiatan ini, kami ingin Warga Binaan tidak hanya menjalani masa pidana, tetapi juga mendapat bekal keagamaan yang akan bermanfaat ketika mereka kembali ke tengah masyarakat,” ungkapnya.

Salah satu Warga Binaan berinisial M mengaku sangat terbantu dengan adanya kegiatan ini. “Ceramah seperti ini membuat kami lebih tenang dan termotivasi. Saya jadi lebih memahami arti penting persaudaraan dan kewajiban menjaga salat. Ini sangat berharga bagi kami,” tuturnya.

Pembinaan kerohanian di Lapas Ternate terus digalakkan sebagai upaya menciptakan suasana religius sekaligus membangun kesadaran spiritual Warga Binaan, agar mereka semakin siap menata kembali kehidupan dan berkontribusi positif setelah bebas. (afn)

Kontributor: Humas Lapas Ternate