Lapas Watampone Fasilitasi Penelitian Mahasiswa Unhas
Watampone, INFO_PAS – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Watampone memfasilitasi penyusunan skripsi seorang mahasiswa Universitas Hasanuddin yang mengambil lokus penelitian di lapas tersebut. Mahasiswa bernama A. M. Ichsan itu bertandang ke Lapas Watampone, Rabu (18/11).
Ia bermaksud melakukan penelitian untk skripsinya yang berjudul “Tinjauan Kriminologis Terhadap Kejahatan Pencurian Ternak.’’ pada 19 Oktober s/d 19 November 2015. Sebanyak lima Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) juga akan menjadi sampel dalam penelitian tersebut.
“Sehubungan dengan judul skripsi saya, Lapas Watampone adalah tempat penelitian yang tepat. Banyak narapidana kasus pencurian hewan ternak yang sedang menjalani pidana disini serta data yang lengkap sangat dibutuhkan dalam penelitian ini,: ujarnya.
Kepala Seksi Bimbingan Narapidana/Anak Didik Lapas Watampone, Andi Marwan, menyebut penelitian ini sangat menunjang proses pembinaan WBP di Lapas Watampone. “Setiap penelitian aka
Watampone, INFO_PAS – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Watampone memfasilitasi penyusunan skripsi seorang mahasiswa Universitas Hasanuddin yang mengambil lokus penelitian di lapas tersebut. Mahasiswa bernama A. M. Ichsan itu bertandang ke Lapas Watampone, Rabu (18/11).
Ia bermaksud melakukan penelitian untk skripsinya yang berjudul “Tinjauan Kriminologis Terhadap Kejahatan Pencurian Ternak.’’ pada 19 Oktober s/d 19 November 2015. Sebanyak lima Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) juga akan menjadi sampel dalam penelitian tersebut.
“Sehubungan dengan judul skripsi saya, Lapas Watampone adalah tempat penelitian yang tepat. Banyak narapidana kasus pencurian hewan ternak yang sedang menjalani pidana disini serta data yang lengkap sangat dibutuhkan dalam penelitian ini,: ujarnya.
Kepala Seksi Bimbingan Narapidana/Anak Didik Lapas Watampone, Andi Marwan, menyebut penelitian ini sangat menunjang proses pembinaan WBP di Lapas Watampone. “Setiap penelitian akan sangat berarti bagi pembinaan di lapas karena akan memberikan gambaran secara utuh  tentang sejauh mana keberhasilan pembinaan dan hambatan yang dihadapi dalam proses tersebut. Oleh karenanya data dan informasi akurat akan sangat menentukan kualitas penelitian tersebut,†tutur Andi.
Hal senada diungkapkan Kepala Lapas Watampon, R. Sunarhadihartadi. “Pada dasarnya kami terbuka terhadap pelbagai penelitian karena hasilnya akan menjadi bahan pertimbangan dan evaluasi untuk mengukur keberhasilan pembinaan Lapas Watampone,†pungkasnya. (IR)
Â
Â
Kontributor: Azhar