Mencari Hidayah di Balik Jeruji, Rutan Sampang Gelar Program Hapus Tato

Mencari Hidayah di Balik Jeruji, Rutan Sampang Gelar Program Hapus Tato

Sampang, INFO_PAS – Peringati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia, Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Sampang melaksanakan program Hapus Tato Gratis bagi Warga Binaan, Jumat (15/8). Kegiatan ini menjadi langkah nyata mendukung proses hijrah dan pembinaan Warga Binaan.

Kegiatan diawali dengan pengajian bersama dan dilanjutkan proses hapus tato menggunakan metode laser. Sebanyak 49 Warga Binaan mengikuti kegiatan ini dengan antusias, bertekad menghapus simbol masa lalu untuk menghindari stigma negatif ketika kembali ke masyarakat.

Mengusung tema “Hijrah Bareng, Merdeka dari Masa Kelam”, program ini turut dihadiri oleh Forkopimda Kabupaten Sampang, tokoh agama, dan perwakilan mitra seperti Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra Setda Sampang, Sudarmanto; Kasat Tahti Polres Sampang, Aiptu Johanes Kilrewo; Danramil Tambelangan, Ali Murdani; Kepala BRI Cabang Sampang, Dahlan Hariyadi; Pengasuh Ponpes Al Haramain Sampang, KH. Izzat Hasan Haraqi; serta tokoh masyarakat KH. Kian Santang.

Kepala Rutan (Karutan) Sampang, Kamesworo, menyebut kegiatan ini perdana diadakan sebagai bagian dari program pembinaan rutan berbasis pesantren. “Hapus tato ini membantu Warga Binaan berhijrah, baik dari sisi hati maupun fisik, untuk menuju kehidupan yang lebih baik,” tegasnya.

Proses hapus tato dilakukan dengan pengecekan kesehatan terlebih dahulu, mulai dari tensi hingga tes darah. Area tato dibersihkan dan diberi krim anestesi agar proses laser tidak menimbulkan rasa sakit. Untuk menghilangkan tato sepenuhnya, dibutuhkan 2–3 kali tahapan.

Salah satu Warga Binaan, Hari Darwanto, mengungkapkan rasa syukurnya. “Terima kasih kepada Karutan dan seluruh jajaran. Program ini membuat kami lebih fokus memperbaiki diri, baik dari hati maupun penampilan,” ujarnya haru.

Melalui program ini, Rutan Sampang menegaskan komitmennya dalam mendidik dan membina Warga Binaan secara mental, spiritual, dan sosial, sehingga mereka dapat benar-benar ‘merdeka’ dari masa lalu. (afn)

 

Kontributor: Humas Rutan Sampang

What's Your Reaction?

like
0
dislike
0
love
0
funny
0
angry
0
sad
0
wow
0